BATAM – Tumpukan sampah sepanjang 100 meter di Jalan Putri Hijau, Sagulung, Batam menimbulkan bau tak sedap yang menyengat dan mengganggu kenyamanan warga sekitar.
Sampah yang menumpuk tersebut berada di antara Perumahan Griya Batu Aji Asri dan Yafindo Residence, dekat dengan SMPN 35 Batam serta Pasar Putri Hijau.,
Pantauan Ulasan di lokasi, sampah yang menumpuk mulai dari sampah rumah tangga hingga material bekas bangunan. Sampah-sampah ini berserakan di sisi badan jalan.
Bau semakin menyengat saat cuaca panas. Jalan yang biasanya menjadi akses utama warga sekitar kini terkesan tak diperhatikan dan menjadi kumuh.
Salah seorang warga Perumahan Griya Batu Aji Asri, Bob mengaku kesal terkait kondisi tersebut.
“Sampah ini sudah lama menumpuk. Kami sangat terganggu dengan baunya, apalagi jalan ini sering digunakan warga untuk aktivitas sehari-hari. Rasanya tidak nyaman,” keluh Bob.
Selain baunya menyengat, warga juga mengkhawatirkan dampak kesehatan dan lingkungan dari keberadaan sampah tersebut. Mereka menilai, sampah yang menumpuk dapat memicu penyebaran penyakit, terutama saat musim hujan.
Bob khawatir, tumpukan sampah tersebut juga bisa menyebabkan tersumbatnya drainase yang berada persis di sebelahnya. Warga berharap adanya perhatian serius dari pemerintah, atau dinas terkait untuk segera mengangkut sampah tersebut.
“Kalau dibiarkan terus, sampah ini bisa menyebabkan banjir karena dikhawatirkan akan menutup saluran drainase. Kami sangat berharap ada tindakan cepat dari pemerintah,” ungkapnya.
Hal serupa disampaikan Asmanidar, warga yang sering berbelanja di Pasar Putri Hijau. Menurutnya, setiap pengendara melewati jalan itu, tercium bau busuk dan sangat mengganggu.
“Pemandangannya juga tidak enak dilihat. Seharusnya ada penanganan cepat dari pemerintah,” tutup Asmanidar.
