Sarafudin Aluan Minta Maaf ke PDIP, Soerya Respationo: Itu Urusan Lain

Ketua DPD PDIP Kepri, Soerya Respationo
Ketua DPD PDIP Kepri, Soerya Respationo didampingi Jumaga Nadeak dan Lis Darmansyah di Polda Kepri. (Foto: Muhammad Chairuddin)

BATAM – Ketua DPD PDIP Kepri, Soerya Respationo menilai permintaan maaf Sarafudin Aluan urusan lain pada dugaan pencemaran nama baik dan penyebaran berita hoaks terhadap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Soreya menilai tindakan Safaruddin Aluan sangat merugikan PDIP serta berpotensi mencemarkan nama Hasto Kristiyanto dan PDIP. Pasalnya, ia menyebarkan berita yang dinilai bohong dan sudah diklarifikasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Soal permintaan maaf itu urusan lain. Ini berpotensi membuat nama baik partai dan sekjen kami tercemar,” katanya usai membuat laporan kepolisian di Mapolda Kepri, Jumat (30/09).

Ia melanjutkan, unggahan Sarafudin Aluan di grup WhatsApp Kepri Discussion dinilai sebagai langkah pembunuhan karakter terhadap Sekjen PDIP tersebut.

Untuk itu pihaknya melaporkan Sarafudin Aluan atas dugaan pelanggaran pasal 27 ayat 3 dan/atau pasal 28 ayat 1 Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Laporan tersebut juga bertujuan untuk meredam tindakan para kader partai yang tak dapat diprediksi.

“Untuk meredam agar tak terjadi gejolak kemana-mana. Kami mengambil upaya penegakan hukum. Saya sebagai ketua di provinsi berupaya untuk meredam agar kader tak menyalurkan kemarahannya sembarangan,” lanjutnya.

“Hal itu sangat tergesa-gesa. Ini semacam pembunuhan karakter. Sepertinya DPP juga mau melaporkannya ke Mabes Polri. Kalau di WA grup kami sudah ini sudah ramai,” lanjut Soerya.

Baca juga: Stafsus Gubernur Kepri Dilaporkan ke Polda, Sarafudin Aluan Minta Maaf ke PDIP

Baca juga: PDIP Kepri Laporkan Stafsus Gubernur ke Polda