Satu Keluarga di Lingga Tersungkur ke Aspal Diseruduk Lembu Liar

Satu Keluarga di Lingga Diseruduk Lembu Liar
Korban diseruduk lembu liar saat berada di UGD RSUD Dabo Singkep (Foto: Dok/Ifaturamadan Adi Saswandy)

LINGGA – Satu keluarga di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, masuk rumah sakit usai diseruduk lembu liar karena tersungkur ke aspal.

Satria Maulana, warga Sungai Buluh, Kecamatan Singkep Barat, bersama istri dan dua anaknya, menjadi korban tabrakan mendadak oleh seekor lembu liar di Jalan Air Salak, Kecamatan Singkep, pada Senin malam 9 Juni 2025 sekira pukul 21.00 WIB.

Peristiwa terjadi begitu cepat. Saat keluarga ini tengah melintasi jalan yang minim penerangan dengan sepeda motor, seekor anak lembu liar tiba-tiba muncul dari semak-semak dan langsung menyeruduk kendaraan dari arah samping. Benturan keras membuat seluruh penumpang terpental ke aspal.

“Lembu itu tiba-tiba keluar dari pinggir jalan dan langsung menabrak motor,” ujar salah satu kerabat korban saat ditemui di RSUD Dabo Singkep.

Satria dan istrinya hanya mengalami luka lecet ringan, namun anak bungsu mereka yang baru berusia tiga tahun harus mendapatkan perawatan intensif akibat luka di bagian kepala yang cukup serius.

“Kepalanya terluka cukup dalam dan harus dijahit. Kami semua sangat syok,” kata sang kerabat dengan nada cemas.

Baca juga: Avanza Terjun ke Gorong-Gorong di Lingga, Suami-Istri Selamat

Kejadian ini kembali memantik kekhawatiran lama warga Lingga terkait keberadaan hewan ternak yang dibiarkan berkeliaran bebas di jalanan. Minimnya penerangan serta lemahnya pengawasan terhadap hewan liar dinilai sebagai pemicu utama kecelakaan yang kian sering terjadi, khususnya saat malam hari.

Keluarga korban mendesak pemerintah daerah dan instansi terkait untuk segera bertindak. Penertiban hewan ternak dan penerapan regulasi ketat dinilai menjadi kebutuhan mendesak demi menjamin keselamatan pengguna jalan di Lingga.

“Jangan sampai ada korban berikutnya. Nyawa manusia lebih penting dari hewan yang dibiarkan lepas begitu saja,” kata kerabat korban penuh harap. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News