Batam – Sebanyak 838 guru pegawai pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) tanda tangi kontrak baru. Perpanjang kontrak ini dilakukan dengan penandatanganan surat perjanjian kontrak (SPK) di Hotel Golden View, Bengkong, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (22/02).
“Total se-Kepri 2.953 orang. Kemarin sudah kita laksanakan di Tanjungpinang dengan Bintan 795 orang, khusus Batam hari ini paling banyak 838 orang,” kata Andi Agung, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Selasa (22/02).
Guru yang memperpanjang kontrak baru itu merupakan guru tingkat SMAN, SMKN dan SLB di Batam. “Memang harus kami lakukan setiap tahun, karena aturannya seperti itu,” kata dia.
Sementara itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengatakan, pihaknya berencana akan memberikan insentif tambahan untuk para guru di Kepri.
“Kami coba menghitung-hitung, kalau kemungkinan insentif kami berikan di tahun anggaran ke depan,” kata dia.
Ansar mengatakan, prioritas utama pemberian insentif itu nantinya kepada guru-guru dan tenaga kesehatan dulu. “Kalau memungkinknn kami berikan semua,” kata Ansar.
Ansar berpesan kepada seluruh tenaga pendidik di Kepri untuk terus bersemangat dalam memberikan inovasi di dunia pendidikan
“Supaya pendidikan tidak terdegradasi kuliatas atau mutunya meski sekarang dihantam COVID-19,” tutupnya.
Penanda tanganan kontrak baru ini akan berlanjut sampai dengan 9 Maret 2022. (*)
