Sebelum Ikuti Pembelajaran Kembali, Santri Ponpes Tebuireng akan di Rapid Test

Bintan, Ulasan.co – Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng yang berada di Jln. Tata Bumi, Ceruk Ijuk, Kelurahan Toapaya Asri, Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau berencana akan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 yang ketat bagi santri yang hendak kembali ke pesantren.

“Jadi, sebelum melaksanakan kegiatan belajar mengajar dan santri yang masuk nanti akan kami lakukan rapid test,” kata Ketua Yayasan Ustadz H. Nur Cholis, M.Pd.I.

Pihak Pesantren Tebuireng Bintan sudah melakukan rapat guna membahas persiapan pondok untuk menyambut para santri yang hendak masuk kembali ke pondok. Mereka sebelumnya dipulangkan ke rumah masing-masing. Selain karena libur, juga mencegah penyebaran virus corona penyebab COVID-19.

Sementara itu, KH. Muhammad Lukman S. Ag.MHI, mengatakan sebagian santri akan diundang untuk kembali ke Pondok Pesantren Tebuireng, Bintan. Para santri akan kembali secara bertahap.

Pada tahap awal, hanya akan memanggil santri kelas satu di jenjang pendidikan SMP/MTs di lingkungan Pesantren Tebuireng Bintan.

“Kami akan undang dulu santri kelas satu SMP/MTs, berjumlah 120 yang datang dari berbagai daerah seperti Natuna, Anambas, Batam, Karimun, Tanjung Pinang dan Bintan untuk melakukan rapid test,” kata KH. Muhammad Lukman S. Ag.MHI.

Namun, pemanggilan santri kelas dua untuk masuk ke pondok pesantren masih belum. Rencananya, menunggu santri kelas satu SMP/MTs selesai melaksanakan rapid test terlebih dahulu.

Ia juga mengatakan prosedur ketat akan diberlakukan dengan tetap menjaga jarak dan menerapkan disiplin ketat bagi semua yang ada di Pesantren Tebuireng Bintan.

“Untuk menghadapi persiapan Pesantren Tebuireng sebagai pesantren sehat, bersih dan kita bisa menjaga seluruh santri terutama pengasuh dari kemungkinan pandemi COVID-19. Ini adalah pesantren tangguh yang sudah memiliki SOP yang detail,” katanya.

Pesantren Tebuireng Bintan juga mendapatkan bantuan berupa masker, sejumlah Alat Perlindungan Diri (APD), serta paket bahan pokok. (Tya, mahasiswa magang)