HNSI Bintan Tak Setuju Ada Sedimentasi Laut di Numbing

Ketua DPC HNSI Kabupaten Bintan, Dinaria (kiri) bersaman dengan Ketum DPP HNSI, Herman Herry. (Foto: dok. pribadi Dinaria untuk ulasan.co)

BINTAN – Dewan Pimpinan Cabang Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPC HNSI) Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau tidak setuju akan adanya aktivitas sedimentasi laut di perairan Desa Numbing, Kecamatan Bintan Pesisir.

Hal itu karena dinilai bakal berdampak bagi masyarakat nelayan yang tinggal di pesisir laut dan nelayan yang menangkap ikan.

“Kita sudah duduk bersama kawan-kawan. Kami tidak setuju akan adanya aktivitas sedimentasi laut,” kata Ketua DPC HNSI Kabupaten Bintan, Dinaria, Sabtu 17 Mei 2025.

DPC HNSI Kabupaten Bintan butuh penjelasan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepri yang menaungi laut di wilayahnya.

Edukasi Pelanggan Agar Terhindar Jadi Korban, Pedagang di Batam Tempel Uang Palsu di Warung

Dengan demikian, HNSI Kabupaten Bintan bisa mendapat kajian dan paparan ilmiah dari pemerintah terhadap akan adanya aktivitas sedimentasi laut. Selain itu, agar kepentingan orang banyak terutama masyarakat pesisir dan nelayan bisa diutamakan.

Seperti apa dampak hingga jaminan yang akan didapat para nelayan maupun masyarakat pesisir diberikan, jika aktivitas sedimentasi laut diadakan atau dilaksanakan di wilayah Desa Numbing nanti.

Untuk mengetahui hal itu, DPC HNSI Kabupaten Bintan sudah menyurati DKP Provinsi Kepri pada Rabu 14 Mei 2025.

“Kita tunggu waktu saja, kapan bisa audensi dengan Pemerintah Provinsi dan instansi terkait (DKP). Karena kita (HNSI Bintan) pasti bersama nelayan,” sebut dia.

[VIDEO] TNI AL Gagalkan Penyelundupan Hampir 2 Ton Sabu Di Perairan Karimun