Sempat Mati Lampu saat Bertanding, Komang Ayu Kemas Kemenangan di Piala Uber

Komang Ayu
Komang Ayu Cahya Dewi kembali menyumbang poin kemenangan bagi tim Piala Uber Indonesia setelah mengalahkan wakil Jerman, Yvonne Li di Impact Arena Bangkok, Thailand, Selasa (10/5/2022). (ANTARA/Roy Rosa Bachtiar)

BANGKOK – Komang Ayu Cahya Dewi kemas kemenangan di babak penyisihan Piala Uber, dengan mengalahkan pebulutangkis asal Jerman Yvonne Li, Selasa (10/05).

Pertandingan babak penyisihan Piala Uber antara Indonesia dan Jerman, sempat diwarnai insiden lampu mati.

Namun tak menghalangi laju Komang Ayu Cahya Dewi untuk mendulang kemenangan atas Yvonne Li yang bertanding di Impact Arena Bangkok, Thailand.

“Itu sangat mengganggu ya, karena beberapa kali ada bola yang sudah mau mati tapi karena tiba-tiba lampunya mati jadi harus diulang (relinya). Mungkin tadi ada lebih dari lima kali ya kejadiannya,” kata Komang soal pertandingannya.

Pertandingan partai pembuka sepanjang 39 menit itu, Komang mengemas keunggulan dua gim langsung 21-15, 21-13 atas pebulu tangkis yang secara peringkat jauh lebih unggul diatasnya.

Meski insiden lampu mati dinilai sangat mengganggu jalannya pertandingan, namun Komang berusaha untuk tetap fokus dan justru mendapat keuntungan dari situasi itu.

“Jujur saja beberapa kali sempat menguntungkan saya. Misalnya waktu lawan mau smes, lalu lampunya mati, jadi diminta ulang oleh wasit,” ujar Komang menceritakan.

Baca juga: Hendra/Ahsan Kalahkan Tuan Rumah di Penyisihan Grup Piala Thomas, Indonesia-Thailand 1-1

Komang melihat pertandingan keduanya di babak penyisihan Grup A Piala Uber berjalan lebih nyaman, dibanding aksi pertamanya pada hari Minggu saat melawan tim Prancis.

Pebulu tangkis asal klub PB Djarum ini mengaku sudah menang mental terlebih dulu, setelah melihat catatan pertemuan kedua lawannya di turnamen sejauh ini.

“Sebetulnya kalau lihat dari catatan pertemuan lawan saya kemarin (Qi Xuefei), dia pernah mengalahkan lawan saya yang sekarang. Jadi saya lebih percaya diri dan yakin bisa menang,” kata Komang soal pertandingannya.

Sebelumnya di partai pertama melawan Prancis, Komang yang juga tampil di tunggal pertama, menyumbang kemenangan bagi Skuad Merah Putih setelah menundukkan Xuefei.

Pada pertandingan itu, pebulu tangkis peringkat ke-203 harus bersusah payah membungkam lawannya untuk mencetak kemenangan rubber game 22-20, 19-21, 21-18.