TANJUNGPINANG – Orang tua siswa masih berharap adanya seragam sekolah gratis untuk jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat dari Pemprov Kepri dapat lebih dari satu setel.
Salah seorang orang tua, Aini mengatakan, pembagian seragam tahun ini sangat sedikit karena hanya diberikan satu stel seragam osis untuk siswa baru.
Menurutnya, dengan hanya satu seragam yang diberikan, orang tua siswa masih harus memikirkan untuk membeli seragam sekolah lain.
“Kalau cuma satu, berarti sisanya kayak baju olahraga, baju kurung sama baju pramuka kan biaya lagi,” kata dia.
Ia berharap, Pemerintah Provinsi Kepri menambahkan seragam gratis untuk siswa baru tahun ini, minimal dua stell seragam gratis.
“Kalau ada dua aja minimal. Tidak terlalu berat,” singkatnya.
Hal serupa juga sampaikan oleh orang tua siswa lainnya, Ros. Ia berterima kasih sebab Pemprov Kepri memberikan seragam gratis dan sangat membantu.
Namun, harapannya jika memungkinkan bantuan itu bisa bertambah nantinya menjadi dua atau tiga setel seragam.
“Ini sudah alhamdulillah. Terima kasih sudah dibantu. Ya bagusnya lebih banyak lagi,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri, Andi Agung mengungkapkan alasan seragam sekolah yang akan diberikan kepada siswa hanya satu seragam dikarenakan keterbatasan anggaran.
“Niat kami ingin memberikan dua stel. Tapi karena keterbatasan anggaran, jadi hanya satu stel saja,” ujarnya.
Ia menyebut, masih mengupayakan seragam sekolah gratis yang akan dibagikan bisa bertambah jika anggaran tersedia.
“Kami berharap masyarakat dapat mengerti kondisi keuangan daerah. Mudah-mudahan tahun depan bisa bertambah,” pungkasnya.
