BATAM – Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) menerjunkan sebanyak 426 personel dalam Operasi Patuh Seligi 2022 mulai 13 Juni hingga 26 Juni 2022 mendatang.
Kapolda Kepri, Irjen Pol Aris Budiman langsung apel gelar pasukan Operasi Patuh Seligi 2022 di Lapangan Upacara Polda Kepri, Senin (13/06). Operasi Kepolisian kewilayahan dengan sandi Operasi “Patuh Seligi 2022” merupakan operasi yang bersifat edukatif dan persuasif serta humanis di dukung penegakan hukum secara elektronik atau teguran dalam rangka meningkatkan simpati masyarakat terhadap Polantas (Kepolisian Lalu Lintas) dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Aris mengatakan, dengan adanya operasi ini mampu menjawab permasalahan dibidang lalulintas yang telah berkembang dengan cepat dan dinamis, sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas.
Aris juga merincikan pelanggaran lalu lintas periode Januari sampai Mei 2022 di Kepri, di mana ada 4.409 pelanggaran, jumlah kecelakaan lalu lintas 358 kejadian dengan korban meninggal dunia 55 orang, luka berat 83 orang dan luka ringan 418 orang.
“Saya berharap seluruh personil Polri didukung stake holders terkait, dapat mewujudkan kamseltibcarlantas, meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan jumlah korban dan fatalitas korban kecelakaan lalulintas, membangun budaya tertib berlalulintas dan tingkatkan kualitas pelayanan publik,” kata Aris di Batam.
Operasi yang bertemakan “Tertib Berlalu Lintas Menyelamatkan Anak Bangsa” ini digelar selama 14 hari itu serentak di seluruh Indonesia dengan target dalam pelaksanaan operasi ini yaitu masyarakat yang tidak mematuhi peraturan lalu lintas dan lokasi rawan pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.
“Dengan sasaran prioritas penggunaan handphone saat mengemudi, melawan arus, berboncengan lebih dari satu, pengemudi di bawah umur, tidak menggunakan helm standar dan pengendara yang mabuk atau menggunakan narkoba serta mengemudikan kendaraan melebihi batas kecepatan,” katanya.
Baca juga: Polda Kepri Bantu Polres Bintan Ungkap Kasus Perampokan di STAIN-SAR Kepri
Aris juga berharap dalam pelaksanaan operasi ini, petugas mengutamakan faktor keamanan dan keselamatan. Mengedepankan tindakan preventif dan upayakan pendekatan humanis serta lakukan edukasi kepada masyarakat.
“Hindari tindakan pungli dan lakukan tugas operasi patuh ini dengan baik tanpa menimbulkan komplain dari masyarakat. Pahami psikologis masyarakat, lakukan penegakan hukum dengan memberikan edukasi dan kesadaran kepada masyarakat tentang pentingnya berlalu lintas di jalan serta jalin komunikasi dan sinergisitas dengan TNI dan instansi terkait lainnya,” kata dia.
“Selamat melaksanakan tugas, Semoga Allah SWT, tuhan yang maha kuasa, senantiasa memberikan perlindungan, petunjuk dan bimbingannya kepada kita sekalian, dalam mengabdi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara.” tutupnya.
Setelah pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Seligi 2022, Kapolda Kepri beserta rombongan melaksanakan pengecekkan kendaraan dinas dalam rangka mendukung kesiapan tugas operasional operasi patuh.
Sementara itu, Dirlantas Polda Kepri AKBP Tri Yulianto, mengatakan, personel yang diturunkan Polda Kepri dan jajarannya dalam operasi ini yaitu 426 personel.
“Kita berharap kepada masyarakat pengguna jalan bukan takut karena petugas, tapi takutlah dengan aturan–aturan lalu lintas, sehingga ketika masyarakat paham akan aturan–aturan lalu lintas mudah-mudahan kecelakaan bisa dihindari,” katanya singkat. (*)
