Simpang Melayu Kota Piring Mendadak Disekat Lagi, Bikin Pengendara Geram dan Terpaksa Putar Balik

Kondisi jalan simpang Melayu Kota Piring, Tanjungpinang Kepulauan Riau (Foto: Adi)

Tanjungpinang – Persimpangan Melayu Kota Piring, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau dikeluhkan masyarakat, Selasa (10/08) sore.

Pasalnya, persimpangan itu hanya beberapa jam dibuka setelah penerapan PPKM di Kota Tanjungpinang. Namun, setelah dibuka petuga mendadak menyekat lagi.

Akibatnya, banyak pengendara yang tidak mengetahui penyekatan itu karena tidak ada pemberitahuan. Pengendara yang terlanjur terpaksa putar balik.

Setelah disekat, petugas tidak ada di lokasi sehingga banyak pengendara menerobos penyekatan jalan tersebut. Kondisi itu tentu sangat membahayakan bagi pengendara.

Beberapa pengendara terlihat menggerutu adanya penutupan jalan secara mendadak ini.

“Pak, kenapa ditutup jalan ini, seharusnya di sana ditutup juga. Jadi kami tidak lewat, apa lah ini,” ucapnya, sambil memutar kendaraannya pergi karena tidak ditanggapi petugas.

Kondisi jalan simpang Melayu Kota Piring, Tanjungpinang Kepulauan Riau (Foto: Adi)

Sementara pengendara lainnya, Eva menyebutkan, penyekatan jalan ini semestinya ada pemberitahuan atau petugas yang menjaga setelah lampu merah SPBU Sei Carang, sehingga pengendara tidak masuk dan berputar arah ke Bintan Center.

“Tadi siang bisa lewat, lihat itu ha banyak motor. Jadi kami belawan arah kalau bertabrakan macam mana,” keluh Eva.

Pantauan ulasan.co di lapangan, sekitar pukul 18.00 WIB tampak ratusan kendara dari arah lampu merah SPBU Sei Carang hendak menuju lampu merah Melayu Kota Piring terpaksa berbalik arah. (*)

Pewarta : Adi
Redaktur : Muhammad Bunga Ashab

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *