Singapura Beri Sinyal Khusus untuk Kemajuan Dunia Pariwisata dan Investasi Batam

Kepala BP Batam Muhammad Rudi memberikan cenderamata kepada Konsulat Singapore usai jamuan makan malam, di Harbourbay, Batu Ampar, Kamis (13/10) malam. (F:Istimewa/Ulasan.co)

BATAM – Pemerintah Singapura memberi sinyal khusus kepada BP Batam terkait pengembangan dunia pariwisata jelang tutup tahun 2022 mendatang.

Pesan ini tersirat dalam jamuan makan malam Kepala BP Batam dengan Gan Kim Yong didampingi Konsulat Jenderal Singapura untuk Batam, Gavin Ang, di Harbourbay, Batu Ampar, Kamis (13/10) malam.

Dua hal penting yang menjadi perhatian Konsulat Singapura soal promosi wisata hingga kemudahan investasi di Kota Batam ke luar negeri.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait menuturkan seputar hal penting yang dihasilkan dalam pertemuan Konsulat Singapura dan BP Batam soal dukungan pariwisata dan investasi.

“Konsulat Singapura minta kita gencar melakukan promosi pariwisata ke luar negeri, mengingat wajah Batam sudah dipoles dan nyaman di kunjungi,” ucap Ariastuty kepada wartawan, Senin (17/10).

Dukungan Singapura ini, memberi angin segar terhadap dunia pariwisata Batam Kepulauan Riau jelang tutup tahun 2022. Mengingat hingga September wisman asal Singapore masih tertinggi berkunjung ke Batam disusul Malaysia dan negara Asia/Eropa lainnya.

“Gan Kim Yong berpesan, kalian punya waktu satu bulan untuk promosikan pariwisata ini,” ucapnya.

Pesan lain yang tidak kalah penting, dukungan investasi Singapura ke Kepulauan Riau. Menurut Ariastuty, pihaknya juga meminta agar Batam menyiapkan kemudahan sistem investasi sektor data center.

Mengingat saat ini, Pemerintah Singapura telah meminta investor data center di negaranya untuk melakukan perluasan usaha ke Kota Batam. “Data center di sana juga sudah diminta untuk pindah ke Batam, tapi ya, kita diminta terus mengembangkan energi terbarukan untuk menyuplai kebutuhan sektor tersebut” terang Ariastuty.

Nantinya energi terbarukan tersebut akan digunakan untuk kebutuhan Batam dan beberapa persennya akan diekspor ke Singapura. “Energi terbarukan itu contohnya listrik panel solar yang akan kita bangun di Batam,” ujarnya.

Ariastuty menambahkan, Mendag Industri Singapura menceritakan historis Batam-Singapura sangat berkaitan, sehingga Singapura juga jadi bagian dari Kota Batam.

“Batam yang letaknya sangat dekat dan strategis dengan Singapura menjadikan Batam sebagai partner Singapura yang saling melengkapi,” tutupnya.

baca juga : Lagi Hit di Batam, Nikmati Senja dan Megahnya Singapura dari Bukit Harimau