BINTAN – Ribuan siswa Taman Kanak-kanak (TK) dan Raudhatul Athfal (RA) se-Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) tampak bersemangat mengikuti latihan manasik haji yang diadakan Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Bintan, Kamis (14/09) pukul 09.30.
Manasik haji cilik ini diadakan secara serentak di dua tempat, yaitu Lapangan Relief Antam Kijang, Kecamatan Bintan Timur, dan Bintan Utara tepatnya di Masjid Baitul Makmur sering disebut Masjid Raya Tanjunguban.
“Di Bintan Timur ada 713 siswa, selebihnya ada di Bintan Utara,” kata Dwi Yuniarti, Ketua Panitia Manasik Haji Cilik di Bintan, Kamis (14/09).
Dwi Yuniarti menyebutkan, manasik haji cilik merupakan program tahunan IGRA Kabupaten Bintan. Manasik haji cilik sudah masuk kurikulum RA.
Kegiatan manasik haji yang digelar, lanjut Yuniarti, untuk mengenalkan kepada peserta didik tentang rukun Islam melalui praktik sederhana seperti kegiatan hari ini.
Praktik yang dilaksanakan saat ini, mulai dari funcot di Padang Arafah, Musdalifah hingga menginap di Minah. Lalu, anak-anak melepas jumroh, tawaf, sai, tahallul, minum air zamzam, dan said.
Diharapkan dia, anak-anak bisa mengenal rukun Islam dari urutan sederhana seperti kegiatan ini. Sebelumnya, anak sudah diberikan materi oleh gurunya di sekolah masing-masing.
“Begini lho bentuknya Ka’bah dan sebagainya. Sehingga anak-anak mengenal tentang syariat Islam sejak dini,” sebut dia.