Solar Mulai Langka di Kepri, Anggota DPRD Minta Pemerintah Cari Solusi

Anggota DPRD Kepri
Anggota DPRD Kepri Wahyu Wahyudin minta harga tiket Batam-Singapura turun (Foto: Muhammad Chairuddin)

 

BATAM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Riau (Kepri), Wahyu Wahyudin, meminta pemerintah segera mengatasi kelangkaan solar yang mulai terjadi.

Wahyu Wahyudin mengatakan, stok bahan bakar bersubsidi jenis solar tampak di Kepri mulai mengalami kelangkaan. Berdasarkan informasi yang ia terima, pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar ke Kepri saat ini sedang terkendala. Pasalnya, kapal yang mengangkut bahan bakar itu sedang bermasalah.

“Info dari asisten II, kapalnya sedang ada masalah menuju ke Kepri. Sehingga pasokan berkurang,” ujar Wahyu Wahyudin , Senin (08/08).

Menurutnya, pasokan solar itu dijadwalkan akan tiba pada pekan ini. Akan tetapi, belum ada kepastian hari pasokan solar tiba di Kepri.

Ketua Komisi II DPRD Kepri itu menegaskan, pemerintah daerah (pemda) harus segera menangani masalah itu agar tak menganggu perekonomian di Kepri. Hingga saat ini dampak dari terlambatnya pasokan itu sudah mulai terlihat. Beberapa nelayan di Kabupaten Bintan kesulitan berlayar dan antrean di beberapa SPBU di Kota Batam mengular cukup panjang.

“Kekurangan ini harus segera ditutupi. Jangan sampai berlanjut,” tegasnya.

Ia juga meminta agar pemda melibatkan anggota DPRD dalam pengawasan BBM itu agar tak terjadi penyelewengan oleh oknum tertentu. Wahyu juga mempertanyakan, keberadaan Satgas BBM di Kepri saat ini.

“Katanya gubernur mau dorong itu. Tapi sampai sekarang belum ada info lagi. Buat pengawasan ini libatkan lah anggota dewan,” kata Wahyu.

Baca juga: Mobil Antre Panjang Ingin Isi Solar di Sejumlah SPBU Batam