Bisnis  

Stok Langka, Harga Tabung Oksigen Naik 2 Kali Lipat

Foto : Istimewa

Jakarta – Ledakan kasus COVID-19 yang terjadi di tanah air mengancam kebutuhan pasien Corona akan alat bantuan pernafasan. Dalam sepekan terakhir, masyarakat nampaknya memburu tabung gas oksigen.

Akibatnya, permintaan pembeli mengalami peningkatan dan ketersediaan stok tabung gas berkurang. Bahkan beberapa pasar mengalami kelangkaan hingga berakibat kenaikan harga jual.

Salah satu penjual tabung gas oksigen di Pasar Manggis, Jakarta Selatan, Ervan mengatakan, permintaan tabung gas oksigen melonjak hingga 100 persen dalam lima hari terakhir.

“Permintaan tabung oksigen sama isi ulangnya naik pesat, kayak gini baru 5 hari ini sebelumnya rame tapi masih bisa dikontrol. Kalau dalam lima hari ini udah pesat banget, (penjualan) tabung oksigen 5 hari ini 300 tabung yang kecil,” kata Ervan, Sabtu (26/6/2021).

Perihal harga tabung gas, kata dia, kemungkinan akan mengalami kenaikan. Bukan tanpa sebab, kenaikan tersebut terjadi lantaran ketersediaan tabung gas oksigen di distributor tak dapat ia pastikan.

“Ada kemungkinan naik, per-sekarang aja udah naik hampir 2 kali lipat. Kalau misalnya nanti permintaan masih banyak, juga terus supply-nya membatasi pasti naik juga,” ujarnya.

Dia mengatakan, saat ini harga tabung gas oksigen berukuran 1 m³ yang dijualnya seharga Rp 1 juta. Sebelumnya untuk tabung berukuran kecil itu dijual antara Rp 500-Rp 600 ribu.

Untuk menjaga ketersediaan tabung gas oksigen, pihaknya pun membatasi penjualan per orang hanya diperbolehkan membeli 2-3 pieces.

“Iya dibatasi paling banyak 2-3 pcs per orang. Harga tabung gas yang kecil itu kita sekarang udah Rp 1 juta yang ukuran 1 m³, yang 1 ½ kita nggak ada stok, kalau yang 2 m³ Rp 1,7 juta,” ungkapnya. *

Pewarta : detik.com
Editor : MD Yasir