Tahun Ini Dispar Karimun Naikkan Target Kunjungan Wisatawan

Karimun
Anjungan Aura Putri Kemuning yang menjadi salah satu destinasi wisata baru di Karimun. (Foto: Ist)

KARIMUN – Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, menaikkan target kunjungan wisatawan pada tahun 2023. Hal tersebut dilakukan setelah jumlah kunjungan pada tahun 2022 melampaui target.

Kepala Dispar Kabupaten Karimun, Muhammad Yunus menyampaikan, jumlah kunjungan di tahun 2022 mencapai 160 persen, dari jumlah yang ditargetkan. Berdasarkan data Dispar jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada tahun 2022 tercatat sebanyak 15.750 orang, sedangkan untuk jumlah wisatawan lokal di tahun 2022 sebanyak 45.150 orang.

“Selanjutnya target kunjungan wisman di tahun 2023 dinaikan menjadi 16.537 orang dana wisatawan lokal 47.407 orang,” kata Yunus di Karimun, Rabu (04/01).

Menurut Yunus, semakin terkendalinya Covid-19 turut menjadi penyebab meningkatnya angka kunjungan wisatawan. Untuk wisman yang terbanyak ke Karimun berasal dari Negara Malaysia, Singapura, Amerika dan beberapa negara lain.

Selain berkunjung ke Pulau Karimun, banyak wisman yang berlibur di resort Telunas, Kecamatan Sugi Besar, Kecamatan Moro.

“Ini kita ambil data dari Imigrasi dan Telunas. Untuk yang banyak itu Malaysia, Singapura dan Amerika. Baru Tiongkok dan wisman dari negara-negara lain,” ujar Yunus.

Meskipun target naik, namun Yunus optimistis bisa mencapainya. Ia menyebutkan Dinas Pariwisata tidak hanya akan mengembangkan pariwisata di Pulau Karimun saja, namun juga di pulau-pulau lain.

“Tujuan kita meningkatkan wisatawan mancanegara dan lokal. Tentunya tidak terfokus di Pulau Karimun saja tapi juga seperti Kundur, Moro, Buru dan daerah lain,” ungkapnya.

Baca juga: Susi Air Kembali Layani Rute Karimun, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Untuk mencapai target tersebut, lanjut Yunus, pihaknya akan berinovasi dan telah menyiapkan berbagai event. Adapun beberapa event yang akan digelar diantaranya Jajanan Nusantara, Festival Pelangi Budaya Nusantara, Julang Budaya, event musik dan grup band, serta kegiatan wisata yang berhubungan dengan kearifan lokal.

“Kita melengkapi wisata kearifan lokal seperti Festival Jong. Selama ini Pemda sedang giat membangun berbagai destinasi sebagai tujuan wisatawan. Seperti Anjungan Aura Putri Kemuning di Coastal Area yang baru dibangun,” tambah Yunus. (*)