Tanjungpinang Masih Banjir, Pemko Harus Kerja Keras Lagi

Tanjungpinang Masih Banjir, Pemko Harus Kerja Keras
Presiden LSM Air, Lingkungan dan Manusia (ALIM), Kherjuli. (Foto: Ulasan.co)

Tanjungpinang – Aktivis Lingkungan Kherjuli meminta agar Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang harus bekerja keras lagi dan meningkatkan kinerjanya untuk mengatasi banjir di Tanjungpinang.

Hingga saat ini, Tanjungpinang masih terbilang rawan banjir saat musim penghujan pada akhir dan awal tahun.

Menurutnya, pemerintah memiliki kewenangan yang lebih besar dibandingkan pihak mana pun.

Pemerintah seharusnya merangkul berbagai pihak untuk mengatasi banjir di Tanjungpinang.

“Pemerintah harus menggerakkan semua elemen, agar semua upaya mitigasi dapat maksimal,” ujar Kherjuli yang merupakan Presiden LSM Air, Lingkungan dan Manusia (ALIM), Sabtu (13/11).

Ia menjelaskan, dalam penanganan banjir tidak hanya berbicara mengenai sampah dan drainase.

Akan tetapi, juga termasuk mengenai kualitas daerah aliran sungai yang telah banyak mengalami kerusakan dan juga beralih fungsi.

Daerah aliran sungai pun tidak hanya berupa sungai dan anak-anak sungai.

Namun, daerah aliran sungai juga termasuk ekosistem yang menjadi satu kesatuan dari hulu hingga ke hilir.

“Itu (aliran sungai) sudah rusak. Sehingga jika tutup banjir di sini, maka akan muncul banjir di tempat lain,” ucapnya.

Lantas, ia pun meminta agar pemerintah dapat segera mengatur strategi agar daerah aliran sungai tidak mengalami kerusakan.

Ia juga menyarankan agar masyarakat tidak hanya bergantung pada pemerintah.

Masyarakat juga dapat membantu mengatasi hal tersebut, dengan upaya tidak membuang sampah sembarangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *