Natuna – Sejumlah nelayan Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau memaksa untuk melaut, meskipun sedang kondisi cuaca buruk. Para nelayan tetap memaksakan diri karena terimpi ekonomi keluarga.
Ketua Nelayan Batu Hitam, Ranai, Kabupaten Natuna, Usman (41) mengatakan, beberapa anggota nya terpaksa memberanikan diri untuk mencari ikan ke laut di musim cuaca yang ekstrem saat ini.
“Walaupun cuaca lagi buruk ada juga yang turun kelaut, ” kata Usman di pelabuhan Nelayan Batu Hitam, Rabu (25/08).
Usman menyebutkan desakan ekonomi menjadi peyebab mereka melakukan hal tersebut. “Sekarang ekonomi lagi melemah, kalau tidak melaut kita mau makan apa,” sebut Usman.
Hal senada juga disampaikan oleh, Idris (53), menyebutkan cuaca ekstrem tidak menyurutkan dirinya untuk mencari nafkah.
“Demi keluarga, walau cuaca seperti ini saya tetap melaut, ” katanya.
Menurutnya, kondisi cuaca saat ini tidak bisa diprediksi, sebab akan berubah ubah, kendati demikia ia sudah tau dampak yang akan dihadapinya ketika memkasa untuk melaut. “Saya tahu, tapi mau gimana lagi, ” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Basarnas Kabupaten Natuna Mexianus Bekabel mengimbau agar nelayan selalu melakukan update perkiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG dan tidak memaksakan diri untuk melaut jika cuaca sedang buruk.
“Saya mengimbau agar nelayan selalu update perkiraan cuaca dari BMKG, agar bisa menjaga keselamatan, ” ujar Mexi di kantornya.
Ia berpesan kepada nelayan agar selalu melengkapi peralatan ketika turun menangkap ikan serta selalu berkoodinasi dengan pihaknya jika terjadi kecelakaan dilaut.
“Selalu berhati-hati dalam menafkahi keluarga, dan cepat beritahu kami jika terjadi suatu ketika di laut, dan jangan lupa perlahan lengkapi peralatan navigasi, ” tutupnya.
Pewarta : Muhamad Nurman
Redaktur: Muhammad Bunga Ashab
