KARIMUN – Tiga pasangan bukan suami istri terjaring Operasi Pekat Seligi 2023 Polres Karimun, Jumat (24/03) siang. Ketiga pasangan itu kedapatan sedang bermesraan di dalam kamar kos. Namun tidak memiliki identitas sebagai suami istri yang sah.
Sasaran Operasi Pekat Polres Karimun kali ini adalah, rumah kos-kosan serta panti pijat yang diduga rawan aktivas untuk prostitusi.
Puluhan anggota Polres Karimun berseragam dinas maupun preman menyusuri panti pijat Message Best, Message Fuji, Message Sawadika, Message Sakura, Message Family dan Message Melati.
Kemudian, petugas pun kemudian melanjutkan Operasi Pekat ke indekos di Hotel Horizon, Indekos Koko dan Indekos Putri Ayu.
“Dari beberapa lokasi kita temukan enam orang berpasangan, yang tidak memiliki identitas sebagai suami istri yang sah,” kata Kasatgas 3 Tindak Operasi Pekat Seligi Polres Karimun, AKP Arsyad Riyandi.
Keenam orang yang terjaring razia tersebut, kemudian didata dan dibawa ke Polres Karimun.
“Terhadap mereka dilakukan pembinaan dan dibuatkan surat perjanjian, supaya tidak mengulangi lagi perbuatan tersebut,” ujar Arsyad.
Kegiatan Operasi Pekat digelar selama 14 hari ke depan terhitung mulai hari Kamis tanggal 23 Maret hingga 05 April 2023.
Sebanyak 49 personel Polres Karimun dilibatkan dalam operasi ini. Sasarannya adalah penyakit masyarakat seperti judi, narkoba, miras, seks bebas serta tindakan kriminal lainnya.
“Dimohon kepada masyarakat agar tidak terlibat didalam penyakit masyarakat seperti judi, narkoba, miras, seks bebas dan tindakan kriminal lainnya,” pesan Arsyad.
Operasi juga untuk cipta kondisi dalam menjalankan bulan suci Ramadan. Diharapkan masyarakat dapat melaksanakan ibadah puasa RAamadan dalam keadan aman dan nyaman serta penuh hikmah.
Baca juga: kapolda Kepri Sambangi Kampung Aceh Batam, Penindakan Para Pelaku Diharapkan Masyarakat
