KARIMUN – Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, kembali mengeluhkan belum cairnya Tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP). Hingga awal Maret 2025, hak mereka sejak Januari masih belum dibayarkan.
Tak hanya itu, ASN juga menyayangkan kejadian serupa di tahun 2024, di mana mereka tidak menerima TPP selama lima bulan.
“Kalau tahun ini, TPP belum cair sejak Januari. Tahun lalu malah lima bulan tidak ada,” ujar seorang ASN yang enggan disebutkan namanya, Rabu (5/3/2025).
Ia berharap pemerintah daerah bisa membayarkan TPP tepat waktu, karena tunjangan tersebut sangat penting bagi kelangsungan hidup mereka.
“Gaji pokok saja sudah habis untuk cicilan di bank. Kami sangat berharap TPP ini tidak mengalami keterlambatan seperti tahun lalu,” ungkapnya.
Menanggapi keluhan ini, Bupati Karimun, Iskandarsyah, menyatakan bahwa anggaran TPP ASN Januari 2025 sebenarnya sudah tersedia. Namun, pencairannya masih menunggu evaluasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“TPP Januari sudah siap, tetapi masih harus dievaluasi oleh Kemendagri sesuai aturan. Setelah proses selesai, baru bisa dibayarkan,” jelasnya.
Baca juga: Guru Honorer di Kepri Keluhkan Belum Gajian, Sekda: Secepatnya Akan Dibayar
Senada dengan Bupati, Plt Sekretaris Daerah Karimun, Djunaidi, menyebutkan bahwa proses evaluasi di Kemendagri biasanya memakan waktu sekitar dua minggu.
“Kami usahakan secepatnya agar ASN segera menerima haknya,” tutup Djunaidi. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News