NATUNA – Tim Gabungan Tanggap Bencana Serasan dan Serasan Timur kembali menemukan sembilan korban tanah longsor Pulau Serasan, Natuna, dengan kondisi meninggal dunia hari ini, Kamis (09/03).
Koordinator Bidang Data dan Informasi Kehumasan Patli Muhamad mencatat sampai saat ini tim gabungan terus melakukan proses evakuasi korban yang tertimpa reruntuhan bangunan longsor.
“Data korban yang sudah berhasil ditemukan per siang ini bertambah menjadi 30 orang meninggal dunia,” kata Patli.
Untuk total jumlah pengungsi 1.216 orang dengan rincian pengungsi di PLBN Serasan sebanyak 219 orang, pengungsian Puskesmas sebanyak 215 orang, pengungsian Pelimpak dan Mesjid Al Furqon sebanyak 500 orang, pengungsian di SMA Negeri 1 Serasan sebanyak 282 orang, dan jumlah rumah yang tertimbun sebanyak 30 unit.
Data korban ditemukan 9 Maret 2023, sebagai berikut:
1.Deh alias Dahlia (MD)
2.Ogi Manda (MD)
3.Cek As alias Asmarayati (MD)
4.Karmila (MD)
5.Hazlina (MD)
6.Melvi (anak) (MD)
7.Qisya Adelia (MD)
8.Diva (Anak) (MD)
9.Liza alias Dedek (MD)
10.Cek As alias Asmarayati (MD)
Baca juga: Polresta Tanjungpinang Galang Donasi untuk Korban Longsor Pulau Serasan
Sementara korban belum ditemukan dengan daftar nama sebagai berikut:
1. Ermaliawati
2. Khalisa (anak)
3. Zaimah (lansia)
4. Eva Lestari
5. Susan
6. Said Iswan
7. Zaki (anak)
8. Bong Us alias Usman
9. Kak Salus alias Sahlia
10. Muslimin (lansia)
11. Suniman
12. Yunda (Anak Mila)
13. Faris (Anak Mila)
14. Zafa (Anak Mila)
15. Arya Marzia (Anak Mila)
16. Adek Bi
17. Ken Wahyu Ratri (Istri Beben)
18. Baim
19. Juwita
20. Yong Har
21. Yah Boh
22. Rendra
23. Mursidi
24. Happy Waskito
Tim tanggap bencana terus berupaya mencari korban lainnya. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
