Usai Diguyur Hujan, 1.407 Rumah Warga di Bengkulu Terendam Banjir

Usai Diguyur Hujan, 1.407 Rumah Warga di Bengkulu Terendam Banjir
Banjir menyebabkan permukiman warga tergenang di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu. (ANTARA)

Bengkulu – Sebanyak 1.407 rumah di 9 kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu terendam banjir setelah wilayah itu diguyur hujan sejak Minggu (05/02) malam.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu mencatat, ada sekitar 1.407 rumah warga terendam banjir. Selain rumah, fasilitas sekolah, kantor, sawah dan fasilitas umum lainnya ikut terendam banjir.

“Sekitar 1.407 rumah warga tergenang dan menimbulkan kerugian sekitar Rp970 juta,” kata Kepala Bidang Tanggap Darurat BPBD Provinsi Bengkulu, Khristian Hermansyah pada Selasa (08/02).

Baca juga: Sejumlah Kelurahan di Pekalongan Terendam Banjir, 105 Warga Mengungsi

Berdasarkan data BPBD, rumah yang terendam banjir yakni 679 rumah warga di Kota Bengkulu, di Kabupaten Bengkulu Utara 395 rumah, dua sekolah, empat fasilitas umum, kolam seluas empat hektare, dan 87 hektare sawah tergenang serta tiga sapi hanyut.

“89 rumah dan satu kantor desa di Kabupaten Bengkulu Tengah serta 85 rumah dan dua kantor di Kabupaten Seluma juga tergenang akibat banjir,” ungkapnya.

Banjir menyebabkan satu rumah rusak ringan di Bengkulu Tengah serta mengakibatkan tujuh rumah rusak ringan, dua rumah rusak sedang, dan satu jembatan rusak di Seluma.

Baca juga: Sungai Cikole Meluap, Belasan Rumah Warga di Cianjur Terendam Banjir

Menurut Khristian, banjir juga menyebabkan 70 rumah terendam serta mengakibatkan kerusakan tiga rumah dan satu bendungan di Kabupaten Lebong serta menyebabkan 40 rumah tergenang dan memicu tanah longsor di tiga titik di Kabupaten Kaur.

Selain itu, banjir mengakibatkan 33 rumah tergenang di Kabupaten Bengkulu Selatan serta menyebabkan 15 rumah dan lima kendaraan terendam di Kabupaten Mukomuko.

“Sedangkan di Kabupaten Kepahiang ada dua titik tanah longsor,” tuturnya.

Hingga kini, warga yang terdampak banjir saat ini membutuhkan bantuan air bersih, persediaan makanan, dan tenda untuk mengungsi.