Varian COVID 19 Dari India Dominasi di Jakarta-Kudus-Bangkalan

Presiden Joko Widodo didampingi Menkes Budi Gunadi Sadikin (dua kiri), Menhub Budi Karya Sumadi (kiri) dan Guberbur DKI Jakarta Anies Baswedan menyaksikan vaksinasi massal COVID-19 untuk pekerja di Pelabuhan Pelindo II Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (10/06) (Foto: Antara)

Jakarta – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengonfirmasikan bahwa varian virus COVID-19, yaitu B1617.2 dari India banyak ditemukan di Jakarta, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah dan Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

“Beberapa daerah seperti Kudus, kemudian DKI Jakarta dan juga di Bangkalan memang sudah terkonfirmasi varian deltanya atau B 1617.2 atau juga varian dari India ini yang mendominasi,” katanya di Kantor Presiden Jakarta, Senin (14/06)

Dengan perkembangan tersebut, Menkes berharap agar akselerasi vaksinasi dapat dipercepat sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo.

“Karena ini penularannya lebih cepat walaupun tidak lebih mematikan. Akselerasi vaksinasi agar dipercepat. Presiden Jokowi meminta agar 700.000 vaksinasi per hari bulan ini bisa disentuh,” katanya.

Selanjutnya target 1 juta vaksinasi per hari pada Juli 2021 juga diminta agar dapat dilaksanakan.

“Untuk itu beliau sudah menugaskan TNI dan Polri untuk mendampingi bersama-sama dengan vaksinasi program melalui pemerintah daerah untuk bisa melakukan vaksinasi sampai 400 ribu per hari sehingga 600 ribu per hari akan melalui jalur pemerintah daerah, sedangkan 400 ratus ribu per hari akan dilakukan melalui jalur TNI dan Polri,” katanya.