Viral CCTV Detik-Detik L Digendong Pria Sebelum Meninggal, Polisi Pastikan Bukan Kasus Kriminal

Beredar rekaman CCTV detik-detik korban digendong seorang pria. (Tangkapan Layar)
Beredar rekaman CCTV detik-detik korban digendong seorang pria. (Tangkapan Layar)

TANJUNGPINANG — Kasus penemuan mayat wanita muda berinisial L (19) di sebuah kamar hotel Tanjungpinang kembali menjadi sorotan publik.

Peristiwa yang sempat menghebohkan warga pada Agustus 2025 lalu kini kembali mencuat setelah beredar rekaman CCTV detik-detik korban digendong oleh seorang pria sebelum meninggal dunia.

Berita Sebelumnya: Polisi Ungkap Identitas Mayat Wanita di Hotel Tanjungpinang

Sebelumnya, kematian L sempat memicu dugaan praktik pekerja seks komersial (PSK) terkoordinir di wilayah tersebut. Kini, beredarnya rekaman CCTV itu kembali memunculkan tanda tanya besar di kalangan masyarakat.

Dalam rekaman tersebut, terlihat seorang pria berbadan tegap dan mengenakan topi menggendong korban menuju kamar hotel nomor 112.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, L dibawa ke kamar tersebut sesaat sebelum ditemukan meninggal dunia. Kabar ini sontak membuat publik gempar dan kembali menyoroti misteri kematian wanita asal Manado itu.

Polisi: Kematian Murni Karena Sakit

Menanggapi beredarnya rekaman CCTV tersebut, Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Hamam Wahyudi mengatakan, korban L memang dibawa seorang laki-laki karena ingin membantu.

Menurutnya, laki-laki yang membawa L ke kamarnya murni ingin membantu, bukan kelalaian karena tidak membawa ke rumah sakit.

Selain itu, Kombes Pol Hamam juga memastikan dalam kasus kematian wanita di salah satu hotel Tanjungpinang berinisial L (19) itu murni dikarenakan sakit.

Berita Sebelumnya: Wanita yang Tewas di Hotel Tanjungpinang Diduga Karena Alkohol Berlebih

“Karena hasil visum menunjukan, jika korban mengalami gerd yang menyebabkan korban meninggal dunia,” kata Kapolresta.

Lebih lanjut, Kombes Pol Hamam menjelaskan bahwa pihak keluarga korban menolak autopsi dan meminta agar kasus tersebut tidak lagi dipersoalkan. Setelah hasil visum keluar, jenazah korban langsung diserahkan kembali kepada keluarga untuk dimakamkan.

“Intinya, adalah penyebabnya karena sakit gerd itu. Keluarga juga meminta tidak lagi dipersoalkan,” singkatnya mengakhiri.

Berita Terkait: Bongkar Dugaan Maraknya PSK Terkoordinir, Setelah Jasad Wanita 19 Tahun Ditemukan di Hotel Tanjungpinang

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News