Wabup Bintan Harus Bisa Bersinergi dan Paham Kultur Masyarakat

Kantor Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Bintan. (Foto: istimewa)

BINTAN – Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Bintan Datok Mustafa Abbas menyarankan sosok wakil bupati Bintan yang diusung adalah tokoh yang mampu bersinergi dan paham dengan kultur masyarakat secara luas.

“Sisa waktu yang tidak begitu lama, kita tidak ingin nanti wakil yang dipilih tidak bisa bersinergi dan tidak paham betul dengan Bintan,” ujar Musafa Abbas, Rabu (7/12) di Bintan.

Abbas menyampaikan, msyarakat Bintan tidak akan minta lebih apalagi sampai menginterpensi partai pengusung Apri-Roby untuk memilih siapa calon yang bakal di pilih nanti lewat jalur legislatif.

Masyarakat hanya menginginkan, tokoh yang diusung dan dipilih memiliki integritas dan kredibilitas sebagai seorang pemimpin dalam membantu tugas-tugas pokok kepala daerah. Demi mensejahterakan masyarakat disisa masa jabatan.

“Kami masyarakat tidak mau menginterpensi biarkan lah parpol pengusung, karena memang ranah mereka. Tapi harapan kami, siapa yang diusung beliau adalah tokoh yang berintegritas tinggi terhadap kepala daerah,” jelas Abbas.

Ditengah geliat politik jelang Pemilu 2024, cukup mempengaruhi konsentrasi kepala daerah dalam melayani masyarakat. Jangan sampai kehadiran sosok wakil justru memperkeruh suasana karena kepenting politik diatas kepentingan masyarakat.

“Jangan sampai justru adanya wakil memperkeruh, mengecohkan konsentrasi pelayanan menuju Bintan sejahtera dan bangkit pasca pandemi,” ucapnya demikian.

baca juga : Minta 2 Nama Cawabup, DPRD Bintan Surati Lima Parpol Koalisi Apri-Roby