TANJUNGPINANG – Ketua Komisi II DPRD Kepulauan Riau (Kepri), Wahyu Wahyudin mendukung penuh PT Dirgantara Indonesia untuk menyediakan pesawat lintas pulau di Kepri.
Wahyu mengatakan, akses transportasi bagi warga di Kepri harus ditingkatkan, terlebih jika pesawat yang disediakan jenis Amfibi.
“Saya juga mendorong agar pesawat yang didatangkan itu pesawat amfibi langsung. Mengingat wilayah Kepri 96 persennya itu kelautan,” kata Wahyu, Ahad (18/06).
Menurutnya, jika Kepri memiliki pesawat jenis Amfibi untuk mengakses ke pulau-pulau, pertumbuhan ekonomi akan bangkit, terutama pertumbuhan ekonomi di daerah pesisir.
“Kalau ada, ekonomi akan meningkat. Saya juga sangat antusias jika pesawat ini ada, mengingat harga yang tak terlalu mahal dengan kapasitas 19 orang,” ucapnya.
Ia menyebut, jika Kepri memiliki pesawat Amfibi dengan nama Kepri Airlanes, akses tempuh ke daerah Serasan cukup dua jam dan tak perlu memakan waktu lama.
“Ini juga membuka peluang kerja untuk masyarakat sekitar. Kalau bisa, pilotnya nanti berasal dari putra putri Kepri. Insyaallah mereka mau untuk menyekolahkan, jika Pemprov Kepri jadi membeli pesawat tersebut,” ujarnya.
Baca juga: Asosiasi General Aviasi Indonesia Upayakan Peningkatan Pariwisata Pakai Pesawat Pribadi
Sebelumnya diberitakan, Asosiasi General Aviasi Indonesia mengupayakan agar penerbangan pesawat pribadi dapat berkembang sehingga mendongkrak peningkatan pariwisata.
Ketua Asosiasi General Aviasi Indonesia, Marsekal Madya Hendri Alfiandri mengatakan, penerbangan di Indonesia saat didominasi pesawat komersial dan belum mewadahi sektor penerbangan pribadi.
“Jadi penerbangan kita ini yang berkembang hanya penerbangan pelat kuning. Namun, untuk pribadi masih belum banyak. Kita akan menjembatani hal ini melalui Departemen Perhubungan,” katanya, Ahad (18/06).
Ia menyebut, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dirjen Penerbangan Udara agar dapat mempermudah regulasi penerbangan menggunakan pesawat pribadi.
Menurutnya, perhatian khusus dari Gubernur Kepri, Ansar Ahmad perlu diapresiasi karena memiliki kepedulian untuk meningkatkan pariwisata melalui jalur pariwisata.
“Jenis wisata penerbangan merupakan jenis General Aviation,” ujarnya. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
