Wali Kota Rudi Targetkan 800 Ribu Warga Batam Dites Antigen Massal

Wali Kota Batam Muhammad Rudi (Foto : Engesti)

Batam – Pemerintah Kota (Pemko) Batam mendorong tes antigen massal pada seluruh warganya untuk mendeteksi penularan COVID-19 dalam waktu dekat ini. Ditargetkan kepada 800 ribu warga Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan, tes antigen massal ini akan dilakukan di tingkat kelurahan untuk masing-masing kecamatan di Kota Batam. Namun hal itu bisa terlaksana, jika ketersediaan alat tes usapdapat diadakan.

“Ada sekitar 700 atau 800 ribu orang yang akan dites, maka kita butuh sepertiganya dari penduduk yang dites ini lebih kurang 300 ribu alat tes antigennya agar kerjanya tidak terputus,” kata Rudi, saat meninjau vaksinasi di Kampus UIB, Sabtu (24/07).

Ia menjelaskan, jika kuota 300 ribu alat usap antigen itu dapat terpenuhi maka dalam tiga hari ke depan tes antigen massal bisa terlaksana.

“Makannya kita tunggu, pemko dan BP akan menganggarkan juga. Kalau dalam dua tiga hari ini ada kita laksanakan,” kata Rudi sekaligus kepala BP Batam itu.

Rudi menilai dengan cara seperti ini (tes antigen massal) dapat mencegah penularan virus COVID-19 lebih luas dan lebih mudah untuk dikendalikan.

“Apa program pak menteri kita laksanakan, ini baik sebetulnya, disamping vaksinasi kita berharap ada pemisahan, yang menular kita asingkan selesai masalah,” ujar Rudi.

Untuk mencegah lonjakan kasus COVID-19, selama pemberlakuan tes usap, kata Rudi, Pemko Batam sudah sudah menyiapkan rusun untuk menampung pasien COVID-19 tersebut.

“Kita sudah siapkan, pasien isoman juga kita siapkan. Perlu saya ingatkan tes antigen ini geratis dari pemerintah,” tutup Rudi. (*)

Pewarta : Engesti
Redaktur : Muhammad Bunga Ashab