LINGGA – Harga cabai di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau mengalami lonjakan signifikan dalam beberapa pekan terakhir. Dari sebelumnya Rp65.000 per kilogram pada Januari 2025, kini harga cabai melonjak menjadi Rp120 ribu per kilogram di Februari 2025.
Seorang pedagang di Dabo Singkep, Suci mengaku kenaikan harga mulai terasa sejak awal Februari. “Harga sembako, terutama cabai, terus berubah. Dari Rp65 ribu di Januari, sekarang sudah Rp120 ribu per kilogram,” ujarnya, Sabtu 8 Februari 2025.
Terkait kondisi harga cabai itu warga Dabo, Anwar berharap pemerintah daerah dapat mengatasinya.
“Kami harap harga cabai ini kembali turun seperti bulan Januari, pemerintah harus mengatasi masalah ini,” kata Anwar.
Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop) Lingga, Razwin, membenarkan adanya kenaikan harga tersebut. Ia menjelaskan bahwa pasokan cabai dan sayur mayur di Lingga sebagian besar berasal dari Kuala Tungkal, Jambi.
“Kenaikan harga ini berkaitan dengan distribusi dari Kuala Tungkal. Jika transportasi dari pemasok lancar, harga sayur dan cabai bisa lebih stabil,” kata Razwin.
Ketergantungan pasokan dari luar daerah menjadi faktor utama fluktuasi harga di Lingga. Razwin menambahkan, pihaknya berupaya menstabilkan harga menjelang bulan Ramadan yang jatuh pada akhir Februari 2025. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
