Warga Serbu Poltekkes Tanjungpinang Untuk Mendapat Vaksin

Warga Tanjungpinang berbondong-bondong serbu kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan Lantamal IV Tanjungpinang, di Kampus Politeknik Kesehatan Kemenkes Tanjungpinang. Foto : Adi

Tanjungpinang- Warga Tanjungpinang berbondong-bondong serbu kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan Lantamal IV Tanjungpinang, di Kampus Politeknik Kesehatan Kemenkes Tanjungpinang di Jalan Pemuda, Kamis (22/07).

Pantauan di lapangan, tampak ratusan warga berbondong-bondong antri di depan gerbang kampus Poltekkes. Bahkan mereka rela menunggu di pinggir jalan menanti giliran nomor antrian yang didaftar secara online.

Komandan Lantamal (Danlantamal) IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto menyampaikan, bahwa antusias warga Tanjungpinang untuk mendapatkan vaksinasi covid-19 cukup tinggi, sehingga pihaknya meminta penambahan dosis vaksin karena warga yang datang melebihi kuota yang targetkan.

“Awalnya kita menyediakan hanya untuk 350 orang saja, tapi yang datang mencapai 700 lebih, sehingga kita tambahkan lagi dosisnya agar semuanya kebagian,” kata Komandan Lantamal (Danlantamal) IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto saat meninjau pelaksanaan vaksinasi.

Danlantamal mengatakan, kegiatan vaksin itu berlangsung selama dua hari, mulai hari ini sampai Jumat (23/02) besok. Ia menghimbau masyarakat Tanjungpinang untuk tetap menjaga protokol kesehatan saat ngantri pelaksanaan vaksinasi.

“Jadi jangan khawatir, masyarakat bisa datang nanti siang dan besok pagi, untuk hari kita sediakan vaksin untuk 1400 orang,” jelasnya.

Ia menuturkan, bagi masyarakat Provinsi Kepulauan yang belum kebagian vaksin agar datang ke Poltekkes Tanjungpinang dan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP).

“Antusias masyarakat sangat tinggi sekali, mereka dengan kesadaran sendiri, kemarin kita himbau masih banyak yang ragu-ragu, tapi hari ini dengan kesadaran diri sendiri mereka berbondong-bondong datang,” ujarnya.

Elgi salah satu warga Tanjungpinang mengaku sangat susah mendapatkan vaksin yang disediakan pemerintah. Sebab, katanya, pihaknya sudah beberapa kali gagal divaksin, karena ketersedian vaksin abis.

“Sering tidak kebagian terus vaksin nya, saya vaksin yang pertama, semoga hari ini dapat, ini saya sudah dapat nomor antriannya,” ucapnya.

Pewarta : adi
Editor : MD Yasir