Warga Tanjung Piayu Keluhkan Pasokan Air Bersih Sulit Didapat ke Gubernur Kepri

Bantuan Listrik Gratis
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad secara simbolis menghidupkan listrik di salah satu rumah warga penerima manfaat program BPBL. (Foto: Irvan Fanani)

BATAM – Warga Tanjung Piayu Laut, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), mengeluhkan kesulitan mendapat air bersih kepada Gubernur Ansar Ahmad.

Keluhan itu disampaikan secara langsung saat Gubernur Kepri berkunjung ke Tanjung Piayu Laut dalam rangka peresmian Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL), Senin 11 Desember 2023.

“Pak Gubernur, kami yang tinggal di sini sangat kesulitan mendapatkan pasokan air bersih,” ujar Umar, salah satu tokoh masyarakat Tanjung Piayu Laut..

Ia menyebutkan, warga bahkan harus mendayung sampan ke pulau yang berjarak sekitar 500 meter dari permukiman mereka untuk mendapatkan air yang layak.

Umar berharap, pemerintah daerah dapat  lebih memperhatikan kesejahteraan para nelayan.

“Kami sangat memerlukan bantuan air bersih, kami ingin Pak Gubernur bisa lebih memerhatikan kami para nelayan ini,” harapnya.

Umar juga menyampaikan  warga lainnya sudah berulang kali mengajukan pembuatan instalasi saluran air bersih kepada pemerintah daerah dan pihak terkait, namun belum ada tindak lanjut hingga saat ini.

“Dam Duriangkang yang berfungsi untuk menampung pasokan air bersih sangat dekat dari tempat tinggal kami, tapi sampai saat ini kami hanya bisa melihat, airnya tak sampai ke sini,” sesalnya.

Menyikapi keluhan warga, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengatakan akan menindaklanjuti persoalan air bersih ini.

“Nanti biar kami pikirkan dulu, karena saya baru pertama kali berkunjung ke sini dan baru tahu persoalan air ini. Tapi tentu tidak bisa besok langsung bim salabim selesai. Tentu ada yang namanya program anggaran, jadi mesti kita programkan dulu,” ujar Ansar.

Baca juga: 210 Rumah di Tanjug Piayu Batam Terima Bantuan Listrik Gratis

Ansar juga menegaskan akan mempelajari masalah air bersih tersebut dan berharap kebutuhan air bersih bagi warga dapat segera terpenuhi.

“Nanti kita pelajari sama sama, mudah-mudahan nanti bisa kita penuhi,” ucapnya. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News