WFH Tambah Seminggu, 866 Orang Dinyatakan Negatif Covid-19

Satgas Pasien COVID-19 di Kepri Meningkat Tajam Pada April 2021
Sekdaprov Kepri, H TS Arif Fadillah. Foto: dok. ulasan.co

Tanjungpinang, Ulasan. Co – Sekdaprov Kepri, H TS Arif Fadillah, mengatakan Pemprov Kepri memperpanjang masa kerja dari rumah untuk sepekan ke depan.

Sementara itu, 25 persen pegawai tetap masuk dan diatur piketnya oleh pimpinan OPD masing-masing. Semua dalam upaya memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19.

“Kita perpanjanglah masa WFH (work from home) seminggu ke depan. Tentu jangan menganggu layanan dasar kepada masyarakat. Karena itu 25 persen pegawai masih kerja di kantor dengan sostem piket,” kata di Tanjungpinang, Ahad (9/8).

Arif mengatakan, hal ini sebagai langkah pencegahan dan pengendalian wabah Covid-19. Arif mengingatkan bahwa WFH itu para pegawai benar-benar beraktivitas dari rumah, bukan di kedai kopi.

Pada kesempatan itu Arif menyampaikan rasa syukurnya karena sample swab yang negatif sudan semakin banyak yang keluar. Hingga Sabtu (8/8) petang, sudah keluar 866 spesimen sampel swab yang negatif.

“Alhamdulillah. Semoga yang masih dalam proses pemerikaaan hasilnya negatif,” harap Ketua Harian Tim Gugus Tugas tersebut.

Spesimen sample negatif itu didapat dari 1.048 sampel yang diambil sejak 28 Juli 2020. Sampai saat ini, Tim Gugus Tugas terus melakukan tracking. Arif pun bersyukur karena pejabat eselon 2 juga terkonfirmasi negatif hasil sampel swabnya.

Arif kembali mengingatkan semua pihak untuk disiplin dengan protokol kesehatan. Semua harus menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan sabun.

Menurut Arif, virus ini belum ditemukan vaksin dan obatnya. Karena itu semua berperan untuk mencegah dan memutuskan mata rantai sebarannya.

“Disiplin kita terhadap protokol kesehatan sangat penting untuk pecegahan,” kata Arif.

Pewarta: Chairuddin

Editor: Redaksi