WHO Sebut Pandemi Covid-19 Masih Jauh dari Usai

Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus. (foto: Detiknews)

Tanjungpinang, Ulasan. Co – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi peringatan pada dunia bahwa pandemi virus Corona (COVID-19) masih jauh dari usai.

Dikutip dari laman DetikNews, enam bulan setelah virus Corona pertama muncul di China, WHO menyebut pandemi yang dipicu secara global bahkan belum mendekati akhir.

Sementara itu,  dilansir pada laman Reuters, Selasa (30/6), Direktur Jenderal (Dirjen) WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, menekankan bahwa kini 10 juta penularan terkonfirmasi dan 500 ribu kematian telah terjadi sejak pertama kali China memberitahu WHO soal virus yang menyerang saluran pernapasan tersebut.

“Kebanyakan orang tetap rentan, virus ini masih memiliki banyak ruang untuk bergerak,” tegas Tedros dalam press briefing terbaru.

“Kita semua ingin ini berakhir. Kita semua ingin melanjutkan hidup kita. Tapi kenyataan sulitnya adalah ini bahkan belum mendekati akhir. Meskipun banyak negara telah mencapai sejumlah kemajuan secara global, pandemi sebenarnya semakin meningkat,” tambahnya.

Tedros menambahkan bahwa WHO berencana menggelar rapat pada pekan ini untuk menilai kemajuan dalam penelitian untuk memerangi penyakit ini.

Dikutip dari laman yang sama, secara terpisah, Kepala Program Darurat WHO, Mike Ryan, menuturkan bahwa kemajuan luar biasa telah dicapai dalam upaya mencari vaksin yang aman dan efektif untuk mencegah penularan, namun masih tidak ada jaminan bahwa upaya itu akan sukses.

Sebut Ryan, untuk sementara waktu negara-negara bisa memerangi penyebaran virus Corona dengan menggelar tes, mengisolasi kasus-kasus terkonfirmasi dan melacak kontak mereka. Dia menyebut Jepang, Korea Selatan dan Jerman sebagai negara dengan ‘strategi komprehensif, berkelanjutan’ terhadap virus Corona.

Selain itu, data penghitungan Johns Hopkins University (JHU) melaporkan total 10.274.274 kasus Corona terkonfirmasi secara global saat ini, dengan 504.843 kematian.

Pewarta: Chairuddin
Editor: Redaksi