70.299 UMKM di Kepri Terima BPUM Senilai Rp84,3 Miliar

UMKM rajungan di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau. (Foto: Antara)

Tanjungpinang – Sebanyak 70.299 pelaku UMKM terdampak COVID-19 di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) selama periode Januari-Juli 2021 telah menerima bantuan produktif usaha mikro (BPUM) dari pemerintah pusat dengan total senilai Rp84,3 miliar.

“Itu dari dana alokasi khusus (DAK) yang digelontorkan pemerintah pusat untuk UMKM terdampak COVID-19. Dana tersebut sudah dicairkan sejak Januari sampai Juli 2021,” kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Provinsi Kepri Agusnawarman di Tanjungpinang, Kepri, Sabtu (14/08).

Baca juga: Seluruh Bantuan Tunai UMKM Ditargetkan Cair Bulan Agustus

Dia menjelaskan setiap UMKM mendapat bantuan sebesar Rp1,2 juta. Terbanyak dari Kota Batam yaitu 33.973 UMKM, dengan anggaran yang sudah cair sebesar Rp40,7 miliar. Kemudian, Kabupaten Lingga dengan 8.213 UMKM senilai Rp9,8 miliar.

Sedangkan, Kabupaten Natuna sebanyak 6800 UMKM dengan pagu Rp7,8 miliar, Kabupaten Bintan sebanyak 6.463 UMKM dengan total Rp7,7 miliar, dan Kepulauan Anambas mendapat Rp6,7 miliar untuk 5.587 UMKM.

Kabupaten Karimun mendapat Rp6,1 miliar untuk 5.148 UMKM dan Kota Tanjungpinang bantuan yang diterima oleh 4.415 UMKM dengan pagu sebesar Rp5,2 miliar.

Bantuan itu, kata dia, langsung masuk ke rekening masing-masing menerima.

Pemprov Kepri melalui Dinas Koperasi dan UKM hanya membantu mendata dan mengusulkan saja.

“Kita bersyukur sekali ada bantuan ini dari pemerintah pusat, karena kondisi UMKM memang tengah lesu imbas COVID-19,” ujarnya.

Pewarta: Antara
Editor: Albet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *