TANJUNGPINANG – Kepri Photo Community (KPC) akan menggelar Eksplore Kepri pada 11- 15 Mei 2024. Setidaknya 80 fotografer lokal hingga mancanegara siap mengeksplorasi wisata Kepri.
Ketua KPC Kepri, Riduan mengatakan, peserta yang ikut terlibat berasal dari Singapura dan Malaysia serta fotografer lokal.
“Kalau lokal ada dari Papua, Jakarta, Makassar, Bali, Lombok, Semarang dan Kepri. Mudah-mudah event ini nantinya dapat berlanjut ke jilid 2 dan seterusnya,” kata dia di Tanjungpinang, Kamis 9 Mei 2024.
“Peserta dalam event ini rata-rata sudah lama berkecimpung di dunia fotografi. Beberapa diantaranya sudah pernah juara event internasional,” sambungnya.
Ia menuturkan, dalam event tersebut juga ada perlombaam foto dengan total hadiah hingga Rp 32 juta. Nantinya, akan diawali dengan workshop di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, pada 11 Mei 2024.
“Workshop ini melibatkan 50 pelaku UMKM dan 50 mahasiswa,” ucapnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, pada 13 Mei 2024 event akan dilanjutkan dengan eksplore foto di sejumlah destinasi wisata di Kota Tanjungpinang.
“Seperti, kawasan Kota Lama, Senggarang, Pulau Dompak, Pulau Penyengat, dan Akau Potong Lembu. Kemudian tanggal 14 dilanjutkan dengan eksplore foto di Bintan yang dimulai dari Pantai Dugong dan kawasan Berakit,” ujarnya.
Baca juga: KPC Aktif Lagi Sebagai Wadah Pecinta Seni Fotografi di Kepri
Sementara itu, Pj Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, berharap melalui event tersebut dapat mendongkrak serta mempromosikan destinasi-destinasi wisata unggulan di Kota Tanjungpinang kepada dunia.
“Kita apresiasi event ini, karena yang dieksplore merupakan lokasi wisata unggulan di Tanjungpinang yang saat ini sudah semakin nyaman untuk dikunjungi. Seperti Pulau Penyengat,” tutur Hasan.
Menurutnya, untuk memajukan sektor pariwisata, bukan hanya tugas pemerintah maupun pengelola wisata. Namun memerlukan kerja sama dengan seluruh pihak agar wisata di Kepri semakin dikenal dunia.
“Semoga Tanjungpinang bisa menjadi pusat destinasi yang bisa ditawarkan kepada orang luar. Kami apresiasi kepada komunitas ini. Kami berharap dari kegiatan ini berdampak baik untuk tanjungpinang dan kepri pada umumnya,” pungkasnya. (*)
