CATALUNYA – Rider Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia keluar sebagai juara balapan MotoGP 2024 Sirkuit Catalunya, Barcelona, Ahad 26 Mei 2024 malam WIB.
Bagnaia diikuti dua rider Ducati lainnya, yakni Jorge Martin dari Tim Prima Pramac Racing dan Marc Marquez dari Gresini Racing yang menempati podium tiga.
Bagnaia menjadi yang tercepat dalam 24 lap. Dia menempati posisi start kedua, menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 40 menit 11,726 detik.
Jorge Martin, harus puas finis di posisi kedua. Podium dilengkapi oleh rider Gresini Racing, Marc Marquez.
Bagi Marc Marquez ini merupakan balapan sensasional. Baby Alien start dari posisi ke-14. Melengkapi posisi lima besar ada Aleix Espargaro dan Fabio Di Giannantonio.
Sementara posisi 10 besar berturut-turut diisi oleh Raul Fernandez, Alex Marquez, Brad Binder, Enea Bastianini, dan Fabio Quartararo.
Dengan hasil ini, Jorge Martin masih kukuh di posisi teratas klasemen MotoGP 2024. Dia sudah mengumpulkan 155 poin. Bagnaia menguntit di posisi kedua dengan raihan 116 poin.
Marc Marquez menambah 16 poin dari balapan di Catalan. Dia pun ada di posisi ketiga klasemen MotoGP 2024 dengan raihan 114 poin.
Balapan
Bagnaia berhasil mencuri posisi terdepan dari rider Aprilia Racing Aleix Espargaro sejak tikungan pertama setelah lampu start menyala.
Bagnaia pun dibuntuti rider GasGas Tech3 yakni Pedro Acosta, yang tampil dengan kecepatan luar biasa pada awal balapan.
Adapun Jorge Martin tampil dengan livery baru pada motornya malah kehilangan momentum usai berhasil mengamankan posisi tiga besar setelah menyalip Brad Binder.
Francesco Bagnaia berhasil mencuri posisi terdepan dari Aleix Espargaro sejak tikungan 6. Ia pun langsung dikejar rider GasGas Tech3, Pedro Acosta yang tampil dengan kecepatan luar biasa pada awal balapan.
Balapan di kandangnya, Jorge Martin yang tampil dengan livery motor yang baru tak mau kehilangan momentum usai berhasil mengamankan posisi tiga besar setelah menyalip Brad Binder.
Kejutan dari belakang mulai tampak, Marc Marquez yang sudah menembus 10 besar saat balapan baru berjalan tiga putaran.
Kembali ke persaingan untuk posisi nomor satu, Acosta berhasil menyalip Bagnaia yang langsung dibalas lagi oleh juara bertahan itu.
Senggolan bahkan nyaris terjadi antara Bagnaia dan Acosta yang berusaha kembali ke racing line-nya.
Lima lap balapan, Acosta justru harus kehilangan posisi keduanya usai disalip oleh Jorge Martin.
Tak berlama-lama, percobaan ancaman pertama Martin langsung berhasil untuk mengkudeta posisi terdepan milik Bagnaia.
Satu lap berselang, Bagnaia harus turun peringkat lagi usai Acosta menyalip dengan ciamik.
Kecepatan Bagnaia mulai menurun setelah tertinggal dengan gap 1 detik dari Acosta yang berada di posisi kedua.
Acosta yang sedang asik memburu Martin, justru alami petaka dan terjatuh di tikungan 10 saat balapan menyisakan 14 putaran.
Martin cukup nyaman sementara ini memimpin balapan karena masih unggul 1,1 detik dari Bagnaia yang naik ke tempat kedua. Bahkan jarak antara pembalap kedua dan ketiga mencapai tiga detik. Posisi ketiga ditempati Espargaro usai berhasil melewati Binder.
Sementara Marquez terus menunjukkan sensasinya yang berhasil menembus posisi lima besar di sisa 10 lap.
Kembali ke persaingan di depan, Bagnaia mampu memangkas gap ketertinggalan dari Martin menjadi 0,1 detik saja ketika balapan menyisakan enam putaran lagi.
Bagnaia juga tak butuh waktu lama untuk kembali merebut posisinya usai berhasil menikung Martin di tikungan 5.
Persaingan sengit juga terjadi untuk memperebutkan podium ketiga saat Marquez yang tiba-tiba sudah membuntuti Espargaro.
Start dari posisi ke-14, Marquez sudah berada di urutan keempat pada lap ke-20 balapan. Marquez berhasil melewati Espargaro di trek lurus panjang untuk tempat ketiga.
Tempat ketiga berhasil diamankan dengan baik oleh Marquez sekaligus membukukan podium ketiga kalinya secara beruntun. Tak ada perubahan pada posisi dua pemabalap terdepan, Bagnaia meraih kemenangan atas Martin.