TANJUNGPINANG – Harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng kemasan MinyaKita di pasaran Tanjungpinang dan Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) mengalami kenaikan jadi Rp15.700, dari harga sebelumnya Rp14 ribu per liter.
Kenaikan harga MinyaKita sesuai Keputusan Menteri Perdagangan RI Nomor 1028 tahun 2024 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Minyak Goreng Rakyat, Pemenuhan Kebutuhan Dalam Negeri (Domestic Market Obligation), dan Harga Penjualan di Dalam Negeri (Domestic Price Obligation) Minyak Goreng.
Owner CV Bintang Perkasa Tanjungpinang selaku distributor MinyaKita, M Sadmi Al Qayum membenarkan adanya kenaikan harga minyak goreng kemasan MinyaKita saat di pasaran di Kota Tanjungpinang, Senin 19 Agustus 2024.
“Itu aturan kenaikan HET MinyaKita sudah terbit pada hari Sabtu kemarin,” kata M Sadmi Al Qayum.
Sadmi mengatakan, kalau mengacu pada Keputusan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 1028 tahun 2024, HET MinyaKita masih berlaku relaksasi selama tiga bulan. Karena pada kemasan lama, harganya masih tertulis harga Rp14 ribu per liter.
Tetapi, lanjut dia, karena sudah ada aturan terbaru terkait HET, maka harga MinyaKita sudah bisa dijual ke masyarakat atau pembeli sebesar Rp15.700 per liter.
“Harga Rp15.700 dimulai dari hari Sabtu kemarin,” sambung Sadmi.
Menurutnya, kalau masih ada stok lama, maka harga jual MinyaKita masih Rp14 ribu per liter. Sebab modal untuk MinyaKita masih harga lama.
Jika order yang baru, maka modal untuk beli MinyaKita sudah berubah. Sehingga berpengaruh dengan harga jual MinyaKita ke konsumen nantinya.
“Meskipun kemasan MinyaKita masih tertulis Rp14 ribu per liter, maka harga jual kita Rp15.700 per liter,” ungkapnya.
Untuk saat ini, kata Sadmi, pihaknya memiliki stok MinyaKita tinggal 500 kilo atau 500 liter. Oleh karena itu, pihaknya sedang memesan atau order MinyaKita ke pabriknya sebanyak 3 ribu ton. Supaya kebutuhan MinyaKita bisa terpenuhi untuk masyarakat Pulau Bintan.
“Mudah-mudahan, hari Rabu nanti kita sudah bisa pesan ke pubrik,” terangnya.
Meskipun MinyaKita mengalami kenaikan harga, pesan dia kepada masyarakat untuk tidak panik. Pasalnya, masih ada minyak goreng selain merek MinyaKita yang dijual dengan harga Rp14.000 per liter.
