TANJUNGPINANG – Mahasiswa Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) berunjuk rasa di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kepulauan Riau (DPRD Kepri), Pulau Dompak, Tanjungpinang, Rabu (31/08).
Mahasiswa UMRAH menolak rencana kenaikan bahan bakar minyak (BBM) dan meminta harga BBM diturunkan agar tidak menyusahkan masyarakat kecil.
Orator menyampaikan, jika harga BBM naik, maka harga sembako juga berdampak. Selain itu, kenaikan harga BBM juga akan berdampak besar bagi nelayan.
“Kita adalah negara maritim, jika harga BBM naik, maka nelayan kita akan sengsara,” kata salah satu orator saat unjuk rasa.
Baca juga: Nelayan Natuna Tolak Kenaikan BBM Subsidi
Sampai berita ini dimuat, para unjuk rasa masih menyampaikan aspirasi-aspirasi dan meminta untuk masuk ke DPRD Kepri agar dapat bertemu anggota dewan untuk menyampaikan tujuan mereka dan mencari solusi bersama. (*)