BATAM – Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) akan menjadi tuan rumah Asian Regional Training and Development Organization (ARTDO) International pada 26-29 Agustus 2023 mendatang.
Presiden ARTDO Internasional, Andy Fong mengatakan, 30 negara akan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Segala persiapan mulai dari tempat, jamuan untuk tamu telah mulai mereka siapkan.
“Batam View siap menjadi tuan rumah dalam momen 50 tahun ARTDO internasional ini,” kata Andy Fong yang juga merupakan Ketua Nongsa Sensation, Senin (24/07).
Andy mengatakan, peserta yang akan hadir diperkirakan mencapai 500 orang partisipan dari seluruh dunia. Para peserta bekerja diberbagai bidang.
“Narasumber pada kegiatan ini berasal dari beberapa negara termasuk dari Indonesia,” kata dia.
Andy mengatakan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno juga akan turut hadir dan memeriahkan kegiatan ini.
“Beliau akan hadir. Pak Menteri akan jadi keynote speaker kita pada hari pertama nanti,” kata dia.
Andy juga mengatakan, ini akan menjadi acara yang besar dan luar biasa, sekaligus memperingati 50 tahun perjalanan organisasi ini. Tema yang diangkat tahun ini, yakni “Building Tomorrow Today“.
“Acara ini bertujuan agar memenuhi tuntutan perubahan yang dihadapi. Konferensi tahun ini akan menampilkan 20 pembicara, peneliti, dan pemikir internasional dan lokal,” kata dia.
Andy menyampaikan, konferensi adalah untuk belajar dan berbagi pengalaman dan mengembangkan keterampilan bakat serta pengembangan sumber daya manusia (SDM).
“Saat ini kami menyadari bahwa semua sektor bisnis di dunia sangat membutuhkan sumber daya manusia profesional yang mampu menghadapi tantangan kritis, dan bagaimana memahami, mengelola, dan mengembangkan sumber daya manusia dengan lebih baik di tengah lingkungan yang cepat berubah,” kata dia.
Ia berharap, dengan hadirnya para anggota ARTDO International akan kembali menaikkan minat wisatawan asing untuk berkunjung ke Kota Batam.
“Harapannya juga dapat mempromosikan ke seluruh dunia mengenai pariwisata di Indonesia, khususnya di Kota Batam dan Provinsi Kepri,” kata dia.
Baca juga: Seorang Bule Wanita Menangis Histeris Usai Kena Jambret di Batam
Pada perhetalan tersebut, pihaknya juga sudah menyusun jadwal untuk para peserta agar dapat menikmati destinasi-destinasi pariwisata unggulan di Provinsi Kepri.
“Kita juga akan menyajikan kuliner khas Indonesia. Pada kegiatan ini, kita juga akan mengundang UMKM di Provinsi Kepri untuk mempromosikan produk-produk unggulannya,” kata dia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin mendukung penuh kegiatan ini. Menurutnya ini merupakan salah satu kesempatan untuk menyuguhkan sekaligus memperkenalkan wajah Batam kepada dunia internasional.
“Kita mendukung betul ini, apa yang dibutuhkan insyallah Pemerintah Kota Batam akan memberikan dukungan terbaik,” kata dia.
Jefridin rencana juga akan mengerahkan dukungan bersama anggota Pramuka Batam, juga Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam. Serta akan bekerjasama dengan para pelaku serta produk UMKM unggulan dari Batam.
“Pada closing dinner nanti Insyallah akan kita siapkan anggota Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Batam, yang akan menampilkan api unggun. Juga open exhibition bagi UMKM yang akan memamerkan wajah Batam,” kata dia. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
