Batam, Ulasan.co – Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) diindikasikan salah satu wilayah rawan masuknya virus corona, beberapa hari lalu Polda Kepri bentuk Satgas penanggulangan virus corona guna meningkatkan kewaspadaan sekaligus antisipasi.
Namun sekarang, untuk meningkatkan pengetahuan serta terwujudnya kesehatan yang prima Polda Kepri bersama Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bid Dokkes) gelar penyuluhan kesehatan virus corona di Gedung Graha Lancang Kuning, Rabu (29/1).
Penyuluhan yang bertemakan “Tingkatkan pengetahuan kita sehingga terwujud kesehatan prima” Ini bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus corona.
“Tujuannya untuk mengantisipasi dan menambah pengetahuan tentang virus corona yang mulai menghawatirkan,” ujar Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt, Rabu (29/1).
Kombes Pol Muhammad Haris sekaligus Kabid Dokkes penyuluhan guna menambah pengetahuan personel Polda Kepri terkait virus corona.
“Ini bertujuan sebagai leading sector Polda Kepri, guna menambah dan mencegah virus corona, untuk posko penanggulangan sendiri berada di RS Bhayangkara,” ujarnya.
Terdapat tiga hal dan 6 saran yang perlu diperhatikan masyarakat agar terhindar dari terjangkitnya Virus Corona.
Dalam penyampainnya, berikut saran dan Imbauan yang disampaikan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang juga di sampikan oleh Kombes Pol Muhammad Haris.
1. Masyarakat jangan Panik
2. Masyarakat tetap waspada terutama bila mengalami gejala deman, batuk disertai kesulitan bernafas, segera mencari pertolongan kerumah sakit.
3. Melakukan dan meningkatkan gaya Hidup sehat yakni:
a. Terutama menjaga kebersihan tangan rutin, terutama sebelum memegang mulut, hidung dan mata, serta setelah memegang instalasi publik, caranya dengan mencuci tangan dengan sabun dan bilas dengan air mengalir setidaknya selama 20 detik. Cuci dengan air dan keringkan dengan handuk atau kertas sekali pakai. Jika tidak ada fasilitas cuci tangan dapat menggunakan sanitizer/Alkohol 70 -80 persen.
b. Hindari mengusap mata hidung dan mulut sebelum mencuci tangan
c. Menutup mulut dan hidung dengan tissu, ketika bersin dan batuk.
d. Gunakam masker dan segera berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan ketiga memiliki gejala saluran bernafas.
e. Istirahat bisa sedang sakit
f. Menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi buah dan sayur minimal tiga kali perhari, dan makan makanan bergizi.
4. Saran
a. Hindari kontak dengan ornag yang sakit infeksi saluran pernapasan.
b. Sering mencuci tangan khususnya setelah kontak dengan pasien dan lingkungan.
c. Hindari menyentuh hewan atau unggas atau hewan liar.
d. Patuhi petunjuk keamanan makanan dan aturan kebersihan
e. Jika merasa kesehatan tidak nyaman ketiga didaerah outbreak, terutama dsman atau batuk, gunakan masker dan cari layanan kesehatan.
f. Setelah kembali dari daerah outbreak konsultasi ke dokter jika terdapat gejala deman atau gejala lain dan beritahu dokter riwayat perjalanan serta gunakan masker untuk mencegah penularan penyakit.
Pewarta : Esti