Tanjungpinang – Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Kepulauan Riau (Kepri) bersama Laskar Rempah menyelenggarakan workshop Pantun Berakar Rempah di Nite & Day Hotel Laguna Bintan Tanjungpinang, Rabu (24/11).
Kegiatan workshop Pantun Berakar Rempah sebagai bentuk pengenalan jalur rempah melalui eksistensi pantun di Kepri, sebagaimana Kota Tanjungpinang sendiri dijuluki sebagai “Negeri Pantun”.
Suri Wahyudi, ketua panitia pelaksana kegiatan, mengatakan kegiatan ini diikuti 30 peserta yang berasal dari SMA/SMK sederajat Kota Tanjungpinang- Bintan.
“Respons perserta baik dan antusias, mereka belajar membuat sampiran, menyajikan pantun secara menarik dan mereka dapat mengenal jalur rempah secara lebih mendalam dan mendetail,” ujar Suri Wahyudi di Tanjungpinang, Rabu (24/11).
Dari jumlah peserta yang mengikuti, panitia membentuk kelompok peserta berisi lima orang, setiap kelompok harus bisa mencipatkan satu antologi pantun.
Setelah workshop hasil karya peserta nanti akan dijadikan sebagai buku antologi pantun Jalur Rempah.
Baca Juga: Menteri BUMN Ajak Lestarikan Pantun Warisan Budaya Indonesia
Haleza salah satu peserta mengungkapkan kegiatan ini sangat menarik dan tentunya bermanfaat, pengalaman seperti ini baru pertama kali dirasakan.
Ia mengaku mendapatkan ilmu yang bermanfaat mengenai pantun serta diberikan keistimewaan menginap selama acara berlangsung di Nite & Day Hotel Laguna Bintan Tanjungpinang.
“Kegiatan ini sangat menarik, saya mewakili teman-teman berterima kasih kepada pihak penyelenggara karena kegiatan ini memberikan banyak manfaat, selain ilmunya, sertifikat,” kata Haleza. (*)
Pewarta: Rayke Mayang/Magang