KARIMUN – Kasus dugaan pelanggaran kampanye yang menyeret nama Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Kabag Tapem) kabupaten Karimun, Zulkhairi terus bergulir.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah memanggil sejumlah pihak yang disinyalir berkaitan dengan dugaan pelanggaran Pilkada tersebut sejak Jumat 08 November 2024.
Adapun yang telah dipanggil untuk dimintai keterangan diantaranya Sulfanow Putra selaku pelapor, yang juga Ketua Tim Pemenangan Paslon Gubernur-Wakil Gubernur Kepri nomor urut dua Muhammad Rudi-Aunur Rafiq Kabupaten Karimun.
Sulfanow Putra yang dikonfirmasi membenarkan, dirinya telah dimintai keterangan sebagai pelapor.
“Kami sudah diklarifikasi oleh Gakkumdu. Saya ditanyai tentang pelaporan, dapat rekaman dari mana dan saya sampaikan dari media sosial,” ujar politisi dari Fraksi PDIP tersebut.
Selain pelapor, Bawaslu juga memanggil Lurah Sei Pasir, Baran Timur, Meral Kota dan Parit Benut. Para lurah tersebut namanya disebut, dalam rekaman suara diduga milik Zulkhairi.
“Lurah-lurah juga dipanggil. Ada juga saksi lainnya,” sebut Putra.
Disampaikan Putra, sebelum membuat laporan dirinya juga telah berkoordinasi dengan Ketua DPD PDIP Provinsi Kepri, Soerya Respationo.
“Saya diinstruksikan oleh pak Suryo utk mengecek. Makanya kita laporkan ke Bawaslu,” terang Putra.
Terpisah Anggota Bawaslu Kabupaten Karimun, Eko Purwandoko juga membenarkan adanya pemanggilan sejumlah pihak yang berkaitan dengan dugaan pelanggaran netralitas ASN Zulkhairi.
Eko mengatakan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan Zulkhairi pada hari ini. “Schedule-nya nanti sore sekitar jam empat. Entah hadir atau tidak belum tau,” kata Eko, Sabtu 9 November 2024.
Awal munculnya dugaan pelanggaran netralitas ASN yang dilakukan Zulkhairi disebabkan beredarnya sebuah video berisi foto dan rekaman suara di media sosial.
Diduga suara pada video berdurasi 32 detik tersebut adalah milik Kabag Tapem Sekretariat Daerah Kabupaten Karimun, Zulkhairi.
Sementara, lanjut Eko, foto yang menjadi latar rekaman suara adalah Zulkhairi, dan Kepala Cabang DKP (Dinas Kelautan dan Perikanan) Karimun Provinsi Kepri, Faizal.
Selain itu, dalam rekaman suara terdengar ada pertanyaan kepada lurah di Kabupaten Karimun tentang arah pilihan untuk Pilkada Kepri.
“Cari yang pasti aja Pak Lurah. Pak Lurah ini saya keluar sebentar, ada teman-teman dari Mabes Polri makanya saya yang bergeser. Itu sungai Pasir, Baran Kota, Meral Timur, kemudian Parit Benut. Arahnya kemana ya Pak Lurah ya. Maksudnya tegak lurus nggak ke Pak Gubernur Ansar. Saya mau pastikan dulu,” bunyi rekaman suara yang diduga milik Zulkhairi.