TANJUNGPINANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepulauan Riau (Kepri) mencatat sedikitnya enam orang meninggal dunia akibat penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) hingga Mei 2024 di wilayah tersebut.
Kepala Dinkes Kepri, Mohammad Bisri mengatakan, angka kematian yang disebabkan DBD meningkat dibandingkan tahun 2023 di periode yang sama.
“Untuk tahun ini ada enam kasus meninggal dunia, sedangkan tahun lalu ada empat kasus,” kata dia, Ahad 02 Juni 2024.
Ia menyebut, dari enam kasus itu, semua kasus meninggal berada di Batam. Pada Januari mencapai 4 kasus kematian, Maret dan Mei masing-masing satu kasus. “Semuanya di Batam,” ujarnya.
Baca juga: Dinkes Kepri: Kasus DBD Mengalami Penurunan
Oleh sebab itu, Bisri mengimbau kepada masyarakat Kepri untuk dapat rutin membersihkan lingkungan tempat tinggal selama musim penghujan seperti saat ini.
“Agar tidak ada wadah untuk perkembangan biakan nyamuk ini,” jelasnya.
“Yang pasti lakukanlah gerakan 3M seperti menguras, menutup, mengubur barang bekas sebagai tempat berkembang biaknya nyamuk demam berdarah,” tutupnya. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
