KARIMUN – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani Kabupaten Karimun, Rosdiana, resmi mengundurkan diri dari jabatannya.
Kabar ini diperkuat dengan beredarnya sejumlah ucapan mengenai pergantian direktur RSUD Muhammad Sani di media sosial.
Dalam unggahan yang beredar, Kepala Bidang Pelayanan RSUD Muhammad Sani, Dedi Abrianto, ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur menggantikan Rosdiana.
Humas RSUD Muhammad Sani, Anriani, membenarkan adanya pergantian tersebut.
“Iya, pergantian ini berlaku per 3 Maret 2025. Selain menjabat sebagai Kepala Bidang Pelayanan, dr. Dedi Abrianto kini juga menjalankan tugas sebagai Plt Direktur,” ujar Anriani saat dikonfirmasi, Jumat 7 Maret 2025.
Anriani menjelaskan bahwa pengunduran diri Rosdiana dilakukan karena ia ingin fokus pada pengembangan klinik kesehatan swasta miliknya.
“Beliau menyampaikan bahwa kliniknya akan dikembangkan,” kata Anriani.
Baca juga: RSUD Muhammad Sani Karimun: Warga Tak Mampu Bisa Berobat Gunakan Layanan Jamkesda Provinsi Kepri
Selain itu, Rosdiana yang merupakan dokter spesialis saraf di RSUD Muhammad Sani juga ingin lebih fokus dalam memberikan pelayanan kepada pasien.
Meskipun tidak lagi menjabat sebagai direktur, Rosdiana tetap bertugas sebagai dokter spesialis di RSUD Muhammad Sani.
“Beliau ingin lebih fokus dalam pelayanan, karena sebelumnya harus membagi waktu antara praktik di poli dan tugas sebagai direktur,” tambah Anriani. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News