BINTAN – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), menyurati pihak provider terkait jaringan internet hilang di dua desa, yakni Desa Numbing dan Desa Mapur, Kecamatan Bintan Pesisir.
Kondisi ini membuat masyarakat setempat mengeluh sulitnya mendapat jaringan telepon seluler atau handphone.
“Kita sudah tindak lanjuti ke pihak provider melalui surat. Intinya, kita pertanyakan (provider) tidak adanya sinyal di Desa Numbing dan Mapur,” kata Kepala Diskominfo Kabupaten Bintan, Nafriyon di Bintan, Ahad (05/11).
Diskominfo Bintan juga telah menyampaikan ke Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI) terkait area blank spot di wilayah Kabupaten Bintan.
“Intinya, data sudah kita kirim ke Kominfo RI melalui aplikasi Sigmon. Kita masih tunggu solusi yang diberikan Kominfo RI,” sebut dia.
Baca juga: Duh, Sudah Sepekan Tak Ada Jaringan Internet dan Telepon di Desa Numbing
Sebelumnya diberitakan, Kepala Desa (Kades) Numbing, Herry Yudosantoso. Ia menyebut, pihaknya tidak tahu persis penyebab tidak ada jaringan internet dan telepon di daerah tersebut.
Sementara ada tiga provider di wilayah Desa Numbing, yaitu XL, Telkomsel dan Indosat.
“Entah apa masalahnya (tidak ada sinyal internet dan telepon), saya kurang tagu,” kata Herry.
Dengan kondisi itu, kata Herry, mengganggu aktivitas pelayanan di Kantor Desa Numbing, Pelayanan Puskesmas, hingga sekolah.
“Saya sudah memberitahu masalah ini lewat surat ke Pemkab Bintan melalui Diskominfo Kabupaten Bintan,” ucap Herry. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News