DLH Bintan Tak Tahu Kerusakan Pompa Air Mancur di Taman Tasek Tuah Kijang

Seorang warga Bintan Timur sedang menunjukkan logo Pemkab Bintan yang sudah rusak pada instalasi air mancur di kolam Taman Tasek Tuah di Kelurahan Kijang Kota, Bintan. (Foto:Andri DS/Ulasan.co)

BINTAN – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau tidak mengetahui kondisi kerusakan sistem pompa air dan sejumlah fasilitas pendukungnya di Taman Tasek Tuah Kijang, Bintan Timur saat ini.

Minimnya anggran untuk perawatan, menjadi alasan DLH Bintan dan mengabaikan fasilitas yang dibangun dengan anggaran belasan miliar tersebut.

Pejabat Fungsional Pengendalian Dampak Lingkungan Muda DLH Bintan, Muhammad Faizal menjelaskan, tidak mengetahui persis kerusakan yang terjadi pada sistem pompa air mancur dan fasilitas lampu warna-warni.

Sebab, perangkat yang terpasang di kolam Taman Tasek Tuah tersebut sudah lama tidak berfungsi. Dia juga membeberkan kerusakan tersebut, lantaran minimnya teknisi yang paham dengan kerusakan tersebut.

“Sampai sekarang ini orang teknisi belum menginformasikan apa penyebab kerusakannya. Kita sudah berniat untuk memperbaiki. Kita juga kesulitan mendapatkan teknisi khusus, yang ada teknisinya di Jawa dan Jakarta. Kita sudah koordinasi,” jelas Faisal kepada ulasan.co, Jumat (19/8).

Baca juga: Sistem Air Mancur Taman Tasek Tuah Kijang Rp15 Miliar Rusak, DLH Bintan Bungkam

Terkendala teknisi, sambung dia, membuat pihak DLH kesulitan menghitung dan merincikan apa-apa kebutuhan yang harus dipenuhi agar cepat normal kembali.

“Orang teknisi belum kasih tahu ke kita berapa biaya perbaikan, dan kita sudah niat untuk perbaiki pompa yang rusak,” terang dia.

Dia mengklaim, bahwa pihaknya rutin melakukan perawatan khusus fasilitas air mancur di Taman Tasek Tuah tersebut. Namun terkendala anggaran. Tahun ini saja, hanya ada Rp120 juta untuk biaya perawatan di semua fasilitas umum yang dibawah tanggungjawab DLH.

“Anggaran perawatan kita secara keseluruhan hanya Rp120 juta. Ini untuk semua RTH se-Bintan. Bukan untuk air mancur saja,” sebut dia.