BATAM – Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kepulauan Riau, Anto Duha, membenarkan bahwa ada ‘oknum’ kadernya DPD PSI Batam ditangkap Satresnarkoba Polresta Barelang karena diduga terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkotika.
Namun, ia mengaku belum bisa memastikan apakah oknum yang ditangkap tersebut adalah Ketua DPD PSI Kota Batam, Susanto seperti isu yang beredar.
“Saya harus berhati-hati berbicara, sebab teman-teman media saja belum mendapatkan informasi itu,” kata Anto Duha.
Anto juga menampaikan bahwa PSI tidak mentolerir siapapun kader maupun pengurus PSI yang melanggar hukum, dan telah melakukan sejumlah langkah terkait hal ini.
“Kami dari PSI akan mengambil tindakan pemecatan dengan tidak hormat, hingga mencabut KTA-nya sebagai anggota,” ungkapnya.
Baca juga: Oknum Petinggi Partai PSI di Batam Ditangkap Polisi, Diduga Gegara Narkoba
Namun, ia menekankan tindakan tersebut akan diambil jika oknum tersebut benar terbukti melakukan penyalahgunaan narkoba.
Dia juga mengatakan, PSI akan mendukung pihak kepolisian dalam penegakan hukum terhadap oknum kader PSI tersebut.
“Kami tidak akan mengintervensi kepolisian dalam penegakan hukum,” ujarnya.
Walaupun telah berkomunikasi dengan pengurus DPP, ia mengaku belum menyampaikan permasalahan ini kepada Ketua DPP PSI Pusat karena masih menunggu informasi lebih lanjut dari pihak kepolisian.
Ia juga mengimbau seluruh kader PSI di Kepri, agar tidak bermain dengan narkoba dan pelanggaran hukum lainnya seperti korupsi.
