JAKARTA – Setelah bos Tesla Elon Musk di tunjuk presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump urusi US Departement of Government Efficiency di kabinetnya.
Kini giliran pembawa acara berita di Fox News Pete Hegseth ditunjuk Trump, untuk menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) AS di kabinetnya.
Trump lewat pernyataan resminya menyebutkan, Hegseth sebagai pejuang bagi tentara dan negara.
“Dengan Pete sebagai pemimpin, musuh-musuh Amerika akan mendapat peringatan,” kata Donald Trump mengutip Axios, Rabu 13 November 2024.
Trump pun berujar, “Militer akan kembali hebat, dan Amerika tidak akan pernah mundur.”
Meski Pete Hegseth berprofesi sebagai presenter di FOX & Friends Weekend, dan beberapa serial lainnya di Fox Nation. Namun dia memiliki rekam jejak di bidang militer.
Baca juga: Elon Musk Masuk Kabinet Donald Trump, Ini Jabatannya
Hegseth merupakan seorang veteran dari Angkatan Darat AS, yang pernah bertugas di Irak, Afghanistan, dan Teluk Guantanamo.
Selain itu, Pete Hegseth pernah menerima dua Bintang Perunggu dan Lencana Prajurit Infanteri Tempur. Bahkan dia juga menjadi advokat bagi para veteran AS atas tuduhan kejahatan perang.
Bulan Juni 2024 lalu, Hegseth meluncurkan buku terbarunya yang berjudul “The War on Warriors”, yang membahas kondisi militer AS saat ini.
Dia pernah meminta Donald Trump Ketika masih menjabat sebagai presiden , untuk mengampuni beberapa orang di angkatan bersenjata.
Salah satu kasus yang Hegseth tangani dan menjadi sorotan yakni pensiunan Angkatan Laut Eddie Gallagher. Berkat dia, veteran itu bebas dari tuduhan kejahatan perang dan tuduhan ringan karena amnesti Trump.
Rekam jejak militer itu membuat Hegseth membawakan program di Fox dengan analisis yang mendalam.
“Wawasan serta analisisnya, khususnya tentang militer, sangat menyentuh hati pemirsa kami dan menjadikan program tersebut sukses besar seperti sekarang ,” demikian laoran Fox News soal Hegseth.