Gubernur Ansar juga menjelaskan kunjungan wisatawan di Kepri sebelum pandemi COVID-19 mencapai 2,8 juta atau nomor 2 terbanyak setelah Bali dengan mayoritas wisatawan mancanegara.
“Dengan semakin dekatnya kita keluar dari pandemi akan sangat memungkinkan kunjungan wisatawan tersebut kembali bangkit di Kepri mengingat secara geografis memiliki nilai stategis karena berdekatan dengan negara tetangga. Peluang ini harus bisa kita ambil dengan menambah fasilitas konektivitas kawasan di Kepri” tambahnya.
Sementara itu, Rachmat Kaimuddin menyampaikan akan segera menindaklajuti beberapa proyek stategis di Kepri yang telah dibahas di Kemenko Marves seperti yang disampaikan oleh Gubernur Ansar.
“Namun saya harap pola pembangunannya harus memiliki multiplier effect terhadap perekonomian masyarakat di Kepri. Juga pembangunannya dapat menggunakan teknologi berkelanjutan” pesan Rachmat
Dalam kesempatan tersebut hadir mendampingi Gubernur Ansar Staf Khusus Gubernur Syarafudin Aluan, Asisten Ekbang Luki Zaiman Prawira, Kepala Barenlitbang Andri Rizal, Kepala BKAD Venni Meitaria, Kadis Perhubungan Junaidi, Plt. Kaban Kesbangpol Lamidi dan Kadis Kominfo Hasan. (*)