BATAM – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad mengajak masyarakat di daerahnya untuk merayakan tahun politik atau Pemilu 2024 sebagai momen pendewasaan demokrasi.
Menurutnya, masyarakat yang memahami nilai pentingnya demokrasi ke depan memiliki tanggung jawab untuk saling mengingatkan dan mengedukasi sesama serta menjauhi potensi konflik.
“Pemilu yang bersih, jujur, bebas, dan rahasia adalah pondasi yang harus kita jaga bersama, karena masyarakat memiliki harapan besar untuk masa depan yang lebih baik. Keberhasilan Pemilu akan memberikan warna yang lebih baik kedepan bagi daerah dan negara kita ini,” ujar Ansar, Jumat (03/11).
Ansar juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas tahun politik dengan memprioritaskan persatuan dan kesatuan antar masyarakat. Ia menyebutkan bahwa Provinsi Kepri dikenal sebagai daerah dengan tingkat kerukunan antarumat beragama yang tinggi, bahkan tertinggi di Pulau Sumatera pada tahun 2021.
“Masyarakat yang beragam di Kepri telah menunjukkan perilaku toleransi yang luar biasa, sehingga konflik antarsuku, agama dan ras jarang terjadi di wilayah ini,” ucapnya.
Ansar juga mengingatkan calon peserta Pemilu 2024 untuk memastikan bahwa proses demokrasi berjalan secara jujur dan adil. Ia meminta agar semua calon menghindari praktik politik yang dapat mencederai demokrasi, seperti politik uang dan pembunuhan karakter lawan politik.
“Mari bertarung dengan jujur dan adil untuk meraih dukungan rakyat. Jika ini bisa dilakukan, maka akan mempercepat kemajuan demokrasi di Indonesia,” terangnya.
Baca juga: Gubernur Kepri Respons Soal Tudingan Keterlibatan Oknum Pemprov Kerusuhan di Kantor BP Batam
Baca juga: Gubernur Kepri Motivasi Siswa SMKN 3 dan SMKN 4 Tanjungpinang
Dirinya juga mengajak masyarakat yang memiliki hak pilih untuk bijak dalam memilih calon legislatif, kepala daerah, dan presiden yang mampu membawa perubahan positif.
“Masyarakat harus cerdas memilih wakil rakyat dan pemimpin yang akan membawa negeri ini ke arah yang lebih baik, terutama Provinsi Kepri yang kita cintai,” ujarnya.
Selain itu, Ansar juga menyoroti peran penting tokoh masyarakat, tokoh agama, dan organisasi kemasyarakatan (ormas) dalam meningkatkan partisipasi pemilih.
Upaya bersama dengan semua pihak terkait dianggap sangat penting untuk memberikan informasi dan dukungan kepada keluarga dan masyarakat dalam rangka mensukseskan Pemilu 2024. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
