Kakek Sujari Sudah Sepekan Tak Pulang, Keluarga Harap Segera Ditemukan

Wajah Sujari bin Miswadi (79) warga Desa Penarah, Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun, Kepri yang hilang selama sepekan. (Foto:Dok/Istimewa)

KARIMUN – Sujari bin Miswadi warga Desa Penarah, Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dikabarkan menghilang sejak pekan lalu.

Laki-laki berusia 79 tahun itu, diketahui tak kunjung kembali ke rumah sejak Sabtu 14 Oktober 2023.

Kadir anak dari Sujari mengatakan, ayahnya sehari-hari selalu keluar rumah dari pukul 07.00 WIB dan kembali sebelum waktu magrib.

“Bapak itu memang suka berjalan. Hari Sabtu itu keluar pagi dan balik sebelum Magrib. Tapi hari itu tak kembali ke rumah. Mamak saya datang ke rumah hari Minggu, bilang bapak tak pulang. Rumah saya sama rumah bapak letaknya tidak terlalu jauh,” terang Kadir, Sabtu (21/10).

Karena ayahnya tak kunjung balik, Kadir pun membentuk tim kecil untuk menelusuri tiga desa di Pulau Belat yaitu Desa Penarah, Lebuh dan Sebele. Namun orang tuanya tetap tidak ditemukan.

Kadir mengatakan, ayahnya memang sering lupa. Beberapa kali Sujari diantarkan pulang ke rumah oleh warga.

Karena kondisi itu, Kadir juga telah berpesan kepada warga untuk menghubunginya, termasuk kepada agen kapal penumpang di pelabuhan yang ada di Pulau Belat, apabila menemukan ayahnya.

“Bapak itu memang sudah pelupa. Saya pesan kalau ketemu bapak telepon saya. Tapi biasanya kawan-kawan yang ketemu langsung antarkan pulang karena tahu itu bapak saya. Tapi kali ini agen kapal juga tidak ada melihat,” ujarnya.

Hingga saat ini Kadir bersama keluarga masih terus melakukan pencarian. Bahkan rencananya, pencarian akan dilakukan secara besar-besaran oleh warga empat desa di Kecamatan Belat.

“Kalau hari ini tetap belum ketemu, besok rencananya kami lakukan pencarian besar-besaran dari empat desa,” ujarnya.

Kepada masyarakat Kadir meminta dukungan serta doa, agar ayahnya segera ditemukan. “Kami minta doa supaya bapak saya ditemukan,” pintanya.

Kapolsek Kundur Utara, AKP Hendrial membenarkan adanya warga Desa Penarah yang hilang.

“Korban bernama Sujari kondisinya pikun yang merupakan warga Darat Kabung RT 011 RW 05 Desa Penarah,” kata AKP Hendrial.

AKP Hendrial menambahkan, bermula saat korban pergi dari rumah seperti biasa untuk nongkrong di sekitar daerah SMP dan SMA yang berada di Desa Lebak, sekitar pukul 7.00 WIB.

Kemudian, sore harinya sang istri korban memberitahu ke anaknya bahwa ayahnya belum pulang dari pagi atau sejak dari nongkrong.

“Ibunya ngomong ke sang anak kalau ayahnya belum pulang. Dan langsung melakukan upaya pencarian yang di bantu warga sekitar namun tidak juga di temukan,” ujarnya.

Keesokan harinya, sang anak kembali melaporkan kejadian tersebut ke RT setempat dan pihak kepolisian Polsek Kundur Utara.

“Di hari Minggu kembali kami lakukan upaya pencarian yang di bantu dari pihak Babinkamtibmas dan Babinsa namun hasilnya juga nihil,” ucap Hendrial.