IndexU-TV

Kampung Pasir Panjang Rempang Masuk Daftar Dikosongkan, Warga: Tetap Tolak Relokasi

Pulau Rempang
Arahim (52), salah satu warga Pasir Panjang, Pulau Rempang, Kecamatan Galang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. (Foto: Muhamad Islahuddin)

BATAM – Arahim (52), salah satu warga Pasir Panjang, Pulau Rempang, Kecamatan Galang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, akan tetap bertahan dan tidak pernah menerima apa pun yang ditawarkan pemerintah terkait relokasi.

Wacana pemindahan di dalam kawasan Rempang pun tak pernah didengarnya. Ia hanya ingin bertahan di kampungnya saja.

“Pindah itu tak menyelesaikan masalah. Kami ini nelayan, perlu paham laut yang baru. Kami tetap mau bertahan,” kata pria yang dipanggil Kekek ini, Selasa (19/09).

Ia telah turun temurun tinggal di tempat di kampungnya dan ingin menghabiskan sisa umurnya di sana juga.

“Buat apa tinggal jauh-jauh ke kota. Mana bisa kami hidup, kami bisanya mencari ikan,” kata dia.

Ia hanya meminta kepada pemerintah untuk tidak menggusur mereka. “Di mana mau kami tarok pompong kami. Bukan dekat juga dengan laut, yang ada nanti rusak,” kata dia.

Kekek juga meminta agar polisi dan TNI tidak lagi mendatangi rumah mereka. Sebab, muncul rasa takut dan khawatir.

“Sudah macam kriminal kita dibuatnya. Kami pun mau bertanya ke petugas BP Batam yang datang jadi takut-takut,” kata dia.

Baca juga: 4 Kampung di Rempang Segera Dikosongkan Tahap Awal, Bahlil: Jangan Semua Dulu Direlokasi

Baca juga: Bahlil Temui Warga Pulau Rempang Cari Solusi, Warga Tetap Tolak Direlokasi

Sebelumnya, Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia, Bahlil Lahadalia, sebelumnya memgatakan akan mengkaji ulang terkait lokasi relokasi yang semula di Dapur 3.

Kemungkinan akan ada perubahan terkait lokasi. Namun, hal itu masih dalam pembahasan dan melihat peta master plan yang telah ada.

“Ini kita geser ke wilayah Rempang. Tempat masih kita diskusikan. Keputusan masih di Dapur 3,” kata dia.

Sementara itu, juru bicara Kekerabatan Masyarakat Adat Tempatan (Keramat) Rempang Galang, Suardi mengatakan, rencananya Dapur 6 dan Tanjung Banun akan jadi tempat relokasi baru.

“Ini belum pasti, masih dalam pembahasan jika masyarakat setuju,” kata dia. (*)

Ikuti Berita Lainnya di Google News

Exit mobile version